Baca Juga: Liga 1 2019 - Fakta Unik Dibalik Kemenangan Perseru Badak Lampung
“Belajar Bahasa Indonesia dulu, dari awal saya Iangsung belajar dan sampai sekarang, tapi baru bisa dikit-dikit saja, tapi saya akan terus belajar,” ucap Bakmaz menambahkan.
Mantan pemain FK Jelgava itu menjelaskan alasan mempelajari Bahasa Indonesia adalah dalam rangka mempermudah adaptasi dengan lingkungan.
Sebab, dia menilai, bahasa sangat vital dalam interaksi.
Baca Juga: Tak Terima Rekannya Dilanggar, Aaron Evans Cekcok dengan Alex dos Santos
“Iya sebenarnya ini demi saya juga, soalnya kalau bisa bahasa umum di negara ini, saya bisa lebih mudah berinteraksi dengan orang-orang di sini,” ucap Bakmaz menyambung.
Dalam sesi latihan Madura United di Jakarta, sebelum bentrok dengan Bhyangkara FC, Balmaz langung mempraktikkan dengan berdialog Bahasa Indonesia,
Waktu itu, centre back berusia 27 tahun ini hanya bisa memberikan ucapan satu hingga dua patah kata.
Namun, perlahan-lahan, satu kalimat pun bisa diutarakan olehnya.
Baca Juga: Alphonse Areola, Sosok Berdarah Filipina yang Dibutuhkan Real Madrid?
Bahkan, setelah menandatangani kontrak di Hotel Odaita Pamekasan, Minggu. (1/9/2019), pemilik nomor punggung 28 ini mampu mengucap sebuah kata dalam Bahasa Madura.
Dia mengucapkan 'engkok siap' atau 'saya siap'. Bakmaz melakukan itu lantaran diminta tim Media Officer Madura United sebagai bahan video.
Selain akan mempelajari bahasa Indonesia, bek berpaspor Australia tersebut bertekad akan menjawab kepercayaan klub untuk mempersembahkan kemenangan.
"Nanti akan bisa memberi kami kemudahan untuk juara, saya ingin bawa tim ini juara,” tutur Bakmaz menutup.
Source | : | maduraunitedfc.com |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Ahmad Tsalis |