SportFEAT.COM - Bek Bayern Muenchen, Jerome Boateng, tengah menghadapi ancaman hukuman dalam kasus tindak pidana.
Seperti dikutip SportFEAT.com dari laman AFP, Kejaksaan Jerman telah mengonfirmasi keterlibatan Jerome Boateng dalam kasus penganiayaan, Selasa (3/9/2019).
Pemain belakang Bayern Muenchen itu didakwa setelah ditengarai melakukan penyerangan terhadap mantan kekasihnya.
Dakwaan terhadap Jerome Boateng muncul setelah Kantor Kejaksaan Kota Munich menerima laporan adanya pernyerangan yang terjadi pada musim gugur pada 2018.
Baca Juga: Taiwan Open 2019 - Tontowi/Winny dan Rinov/Pitha Tuai Kemenangan
Laporan yang diajukan pada 11 Februari 2019 tersebut kini tengah memasuki proses investigasi lebih lanjut.
Demikian seperti diungkapkan oleh jaksa penuntut, Anne Leiding.
Menurut dua media Jerman, Sueddeutsche Zeitung (SZ), dan WDR, korban yang diserang Jerome Boateng adalah wanita berinisial 'S'.
SZ dan WDR juga meyakini bahwa 'S' adalah kekasih eks pemain Manchester City tersebut yang telah hidup bersama selama 10 tahun belakangan.
Alles Gute, Jérôme!
Gratis @JB17Official Flock https://t.co/d6EAUiYkJk pic.twitter.com/AvClYiJ1vs
— FC Bayern München (@FCBayern) September 3, 2019
Baca Juga: Jelang Putaran Kedua Liga 1 2019, Barito Putera Langsung Tancap Gas
Adapun kebersamaan mereka mendpatkan karunia tuga buah hati.
Sementara itu, kepolisian setempat juga melakukan penyelidikan terpisah terhadap kasus yang melibatkan bek berumur Boateng.
Hubungan asmara yang retak juga diduga membuat performa bek berumur 31 tahun tersebut merosot bersama Bayern Muenchen.
Ia tercatat belum sekali pun mendapatkan kesempatan tampil untuk Bayern pada Bundesliga musim 2018-2019.
Di level tim nasional, Boateng juga tak lagi dipertimbangkan oleh pelatih Joachim Loew sejak dicoret dari skuad Jerman pada Maret lalu.
Source | : | afp.com |
Penulis | : | Ahmad Tsalis |
Editor | : | Ahmad Tsalis |