JALANNYA PERTANDINGAN

Chou Tien Chen langsung menyetir kendali permainan pada gim kesatu.

Beberapa pukulan Chou tak mampu diantisipasi Heo dengan cukup baik hingga membuat Chou mampu unggul cepat 5-1 atas Heo.

Kendati Heo mulai mengejar ketertinggalan, Chou terus menekan Heo melalui smash tajam dan bola lob silang yang cukup dalam.

Chou unggul 11-4.

Seusai break interval, Heo tampak semakin tertekan dan mulai banyak melakukan unford error.

Heo masih tertahan di angka empat, sementara Chou Tien Chen terus melaju dan unggul hingga 15-4.

Baca Juga: Kisah Samuel Eto'o dan Kutukan Hattrick Manchester United di Liga Inggris

Satu pengembalian Chou yang gagal menyeberangi net dan satu pukulan yang melebar keluar batas garis lapangan mampu memutus raihan poin beruntun Chou dan membuat Heo memperbaiki jarak menjadi 6-15.

Momentum tersebut gagal dimanfaatkan Heo, dia justru kembali banyak melakukan kesalahan sendiri hingga semakin tertinggal 6-17.

Heo sempat membuka asa lantaran berhasil meraih skor dengan dua digit (10-18), tetapi hal tersebut tak bertahan lama setelah Chou mulai mempercepat tempo permainan dan akhirnya memenangi gim kesatu dengan skor 21-12.

Memasuki gim kedua, Chou dan Heo sama-sama saling adu defens dan meraih poin yang tak terpaut jauh hingga 3-3.

Menyadari hal tersebut, Chou mulai tak melulu menyeran heo dengan smash tajam. Chou sedikit memperlambat tempo melalui netting tipis demi mendapat momentum untuk menyerang.

Baca Juga: Hasil Chinese Taipei Open 2019 - Hafiz/Gloria Gagal Revans atas Seo/Chae

Strategi tersebut diterapkannya dengan baik dan membawanya terus unggul hingga 9-4.

Namun, Heo pun tak menyerah dan mempertipis jarak menjadi 5-9 kemudian 8-11.

Chou berhasil mengambil kendali permainan dengan memainkan drive-drive pendek yang membuatnya unggul 12-9.

Sementara itu, Heo mulai memperbanyak pukulan-pukulan deception dan hal itu berhasil mempertipis jarak menjadi 11-15.

Sayangnya momentum tersebut lagi-lagi gagal dimanfaatkan Heo setelah beberapa kali salah mengantisipasi pukulan Chou dan justru melakukan kesalahan sendiri.

Heo kembali tertinggal 11-17.

Memasuki poin-poin kritis, kedua pemain silih berganti gagal menyeberangkan shuttlecok yang mereka pukul hingga kedudukan 19-13 untuk keunggulan Chou.

Chou Tien Chen pun seolah tak ingin kehilangan kesempatan emas, dia terus menekan Heo melalui drive pendek dan menyilang hingga berhasil meraih match point dan akhirnya merebut titel juara Chinese Taipei Open 2019.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Laga timnas Indonesia kontra Malaysia pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 memunculkan sejumlah fakta yang menarik diulas loh! #timnas #indonesia #timnasindonesia #garuda #gridnetwork #kualifikasipialadunia #worldcupqualification

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on Sep 6, 2019 at 4:05am PDT