"Berada di Barcelona merupakan sebuah kehormatan bagi saya," ucapnya menyambung.
Bisa dibilang, karier striker yang sekarang memperkuat Fiorentina ini telah memasuki senja kala mengingat usianya sudah memasuki kepala tiga.
Namun, Boateng, yang memulai karier profesionalnya pada 2004, mengakui telah banyak makan asam-garam selama bermain sepak bola.
Pengalaman panjang bersepak bola ternyata juga menjadi wadah bagi Boateng untuk belajar mengenai kehidupan.
Baca Juga: Ada Hal yang Bikin Robert Rene Alberts Bungah dengan Persib Bandung
Boateng: "Chiesa è felice. Se vinciamo contro la Juve, mangiamo gratis una settimana" - https://t.co/8NU3JAFA8X pic.twitter.com/7TrWJewX3l
— Violanews Fiorentina (@violanews) September 11, 2019
Kakak tiri dari bek Bayern Muenchen, Jerome Boateng, ini menyadari adanya perbedaan sikap yang kentara dari dirinya, antara saat ini dan ketika mengawali karier.
"Menengok ke belakang, saya tidak memandang (dengan baik) sepak bola sebagai sebuah pekerjaan," kata Boateng, seperti dilansir SportFEAT.com dari laman media Italia, La Repubblica.
"Saya sungguh idiot. Saya punya bakat, tetapi tidak diimbangi dengan latihan. Saya cuma mau berlatih selama satu jam.
"Pada sesi latihan, saya juga datang paling terakhir dan pulang paling pertama. Sebab, saya ingin jalan-jalan dengan teman-teman," kata eks pesepak bola timnas Ghana ini menyambung.
Kevin-Prince Boateng agrees Las Palmas terms after AC Milan release: https://t.co/sGuCQSgFZf #LaLiga pic.twitter.com/A74WvA5WEo
— Sky Sports Premier League (@SkySportsPL) August 2, 2016
Baca Juga: Pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic Waspadai Permainan PSIS Semarang
Boateng juga menyatakan, gaji yang ia dapatkan membuat dirinya hidup bagaikan raja.
Ia mengakui, gara-gara hal itu ditambah tak pernah berlatih di gym, kariernya mengalami kemerosotan.
Pada fase kemerosotan karier itu, Boateng mengenang salah satu kelakuan konyolnya kala membela Tottenham Hotspur.
Baca Juga: 3 Fakta Memalukan dalam Kemenangan Timnas Inggris Vs Kosovo
ON THIS TRANSFER DAY: In 2007, Kevin-Prince Boateng joined Tottenham from Hertha Berlin for a reported fee of £5.4m. pic.twitter.com/2N4l9GPftd
— Squawka Football (@Squawka) July 31, 2015
"Saya beli tiga mobil dalam sehari ketika memperkuat Tottenham: Sebuah Lamborghini, Hummer, dan Cadillac," ucap Boateng.
"Untuk para pemuda, saya berpesan,'Kamu tak bisa membeli kebahagiaan'. Saat itu (saya memiliki masalah karena) tidak bermain, cekcok keluarga, dan dipinggirkan dari skuad.
"Saya pun mencari kebahagiaan melalui hal yang sifatnya materiel. Satu mobil membuat Anda bahagia selama sepekan."
"Lantas, saya membeli tiga demi berbahagia untuk tiga pekan," ujarnya lagi.
Source | : | bbc.co.uk,larepubblica.it |
Penulis | : | Ahmad Tsalis |
Editor | : | Ahmad Tsalis |