Berdasar catatan SportFEAT.com, rekor itu dibukukan oleh Jorge Lorenzo saat menjadi juara dunia kelas utama MotoGP 2010.
Kala itu, X Fuera yang masih mengendarai motor Yamaha mampu tampil konsisten dan mengumpulkan 383 poin dari 18 balapan yang digelar musim itu.
Marc Marquez pun diprediksi dapat memecahkan rekor tersebut pada akhir musim ini karena dua hal.
Baca Juga: Gara-gara 'Impor' Asap dari Indonesia, Seri F1 Singapura Terancam Gagal
Pertama, Marquez didukung dengan penampilan konsisten cenderung dominan sepanjang gelaran MotoGP 2019.
Bersama Repsol Honda, sejauh ini Marquez tercatat sudah tujuh kali tampil sebagai pemenang, lima kali menjadi runner up, dan baru sekali gagal finis.
Sementara rekor 2010 diukir Lorenzo dengan torehan sembilan kemenangan, lima kali finis runner up, serta masing-masing dua kali mengakhiri balapan di peringkat ketiga dan keempat.
Faktor kedua, Marc Marquez bakal tampil pada musim balap yang memiliki satu seri lebih banyak ketimbang sembilan tahun lalu.
Sejak 2018, MotoGP memiliki 19 seri untuk diperlombakan dan hal itu secara tak langsung memberi keuntungan kepada Marquez untuk memecahkan rekor Lorenzo.
Dengan enam seri balapan tersisa pada musim ini, The Baby Alien memiliki kans untuk meraih hasil maksimal 150 poin.
Padahal saat ini Marc Marquez sudah mengoleksi 275 poin, atau "hanya" terpaut 109 poin untuk memecahkan rekor milik Jorge Lorenzo.
Source | : | MotoGP.com |
Penulis | : | Doddy Wiratama |
Editor | : | Doddy Wiratama |