Kendati demikian, performa Tsuneyama juga tak bisa dipandang sebelah mata.
Tsuneyama yang bertengger di peringkat ke-17 dunia itu belum lama ini menjadi semifinalis Thailand Open 2019.
Baca Juga: Sempat Pensiun 7 Tahun Lalu, Eks Ratu Tenis Dunia Putuskan Untuk Kembali 'Turun Gunung'
Dua tunggal putra elite dunia asal China, Lin Dan dan Chen Long, pun pernah menjadi lawan yang dikalahkannya.
Di sini, Axelsen pun tentunya bakal bertekad untuk kembali mengembalikan performanya yang sempat menurun dalam beberapa bulan terakhir.
3. Lin Dan vs Kento Momota (Jepang)
Salah satu duel menarik lainnya di nomor tunggal putra jelas berasal dari pertemuan Kento Momota dengan Lin Dan pada babak pertama China Open 2019.
Pasalnya, Momota dan Lin Dan sudah cukup lama tak saling bersua sejak hampir satu tahun terakhir.
Pertemuan Momota dengan tunggal putra legendaris China tersebut terakhir kali terjadi pada babak pertama Hong Kong Open 2018.
Saat itu Lin Dan harus mengakui keunggulan Momota dengan skor 19-21, 21-12, 15-21.
Laga kedua pemain tersebut tentu menarik. Mereka sama-sama memiliki gaya bermain yang sulit ditembus oleh serangan lawan.
Pengembalian pukulan Momota dan Lin Dan pun acap kali membuat lawan dan publik penonton yang menyaksikan terbelalak.
Baca Juga: Gara-gara 'Impor' Asap dari Indonesia, Seri F1 Singapura Terancam Gagal
Di sisi lain, pertemuan tersebut bakal menjadi pembuktian tersendiri bagi Lin Dan.
Bermain di hadapan publik sendiri, tentu Lin Dan ingin kembali membuktikan bahwa dirinya belum "habis" layaknya penampilan yang dia suguhkan pada Malayisa Open 2019 lalu.
Dilihat dari head-to-head, Lin Dan sendiri hanya mampu menang satu kali atas Momota.
Kemenangan tersebut pun terjadi sudah cukup lama yakni pada perempat final All England Open 2015.
4. Mathias Boe/Mads Conrad-Petersen (Denmark) vs Han Cheng Kai/Zhou Hao Dong (China)
Duet Mathias Boe/Mads Conrad-Petersen bakal melakoni turnamen BWF tertinggi pertama yang mereka ikuti di China Open 2019.
Seperti diberitakan SportFEAT.com sebelumnya, pasangan yang baru bertandem sejak bulan Juni lalu tersebut mengakui bahwa mereka sangat antusias menyambut turnamen tersebut.
Pasalnya, Boe/Conrad-Petersen menantikan turnamen China Open 2019 demi bertemu para ganda putra elite untuk terus mengasah chemistry mereka.
Apalagi mereka juga masih memiliki ambisi kuat untuk mengikuti Olimpiade Tokyo 2020.
Kendati termasuk pasangan senior dan belum lama bertandem, Boe/Conrad-Petersen nyatanya cukup merepotkan beberapa ganda putra papan atas dunia saat ini.
Terakhir, mereka sukses menjegal langkah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto pada perempat final Chinese Taipei Open 2019.
5. Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (Indonesia) vs Takuro Hoki Kobayashi (Jepang)
Duel antara Marcus/Kevin dengan Hoki/Kobayashi jelas menjadi "Big Match" yang layak dinantikan pada babak pertama China Open 2019.
Sebagai unggulan teratas, kemampuan Marcus/Kevin akan kembali diuji setelah terakhir kali menderita kekalahan pada laga perdana di Kejuaraan Dunia 2019.
The Minnions memang memilliki rekor apik tatkala berjumpa dengan Hoki/Kobayashi.
Namun demikian, Marcus/Kevin sejatinya mesti mewaspadai wakil Negeri Sakura itu.
Sebab performa Hoki/Kobayashi sendiri bisa dibilang tengah menanjak dan baru saja menyabet medali perak Kejuaraan Dunia 2019.
Baca Juga: 2 Bintang Tunggal Putra India Batal Tampil di China Open 2019, Salah Satunya Didera Demam Berdarah
Secara keseluruhan, ada delapan wakil Indonesia yang bakal mengawali perjuangan mereka pada China Open 2019 pada hari pertama.
Rangkaian laga babak pertama China Open 2019 sendiri rencananya bakal mulai bergulir pada Selasa (17/9/2019) mulai pukul 09.00 WIB (+1 WITA, +2 WIT).
Source | : | SportFEAT.com |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |