SportFEAT.COM - Duo komedian asal Jepang telah meminta maaf setelah terbukti melakukan candaan yang berlebihan tentang petenis Naomi Osaka.
Petenis asal Jepang, Naomi Osaka, baru saja dirundung masalah yang tidak mengenakkan mengenai tampilan fisiknya.
Kejadian tersebut bermula ketika petenis asal Jepang itu menghadiri sebuah acara di Jepang.
Duo komedian asal Jepang yang dikenal dengan 'A Masso' mengatakan juara Australia Terbuka itu "membutuhkan pemutih" selama acara berlangsung.
Baca Juga: Jelang Menjamu Persija Jakarta, Inilah Kata 2 Pemain Borneo FC
Pihak manajemen A Masso, Watanabe Entertainment, pun telah diperingatkan setelah pernyataan kliennya itu terlontar.
Dilansir SportFEAT.com dari BBC Sport, kedua komedian itu akhirnya meminta maaf karena telah membuat bercandaan yang tak pantas dan menyakitkan.
Kendati begitu, permintaan maaf tersebut tidak mereka tunjukkan secara langsung kepada Naomi Osaka.
"Kami dengan tulus meminta maaf karena membuat orang tertentu merasa tidak nyaman, serta untuk semua orang yang terhubung dengan acara tersebut," kata komedian Ai Murakami.
Baca Juga: Bikin Kejutan, Simon McMenemy Panggil Kiper Terbaik Liga 1 2019
Sebelumnya, di bulan Januari, petenis berusia 21 tahun itu juga sempat tersandung masalah yang sama terkait rasisme.
Pada saat itu, produsen makanan asal Jepang, Nissin, dituduh telah melakukan "whitewashing" terhadap Naomi Osaka ke dalam sebuah gambar manga.
Sementara itu, Naomi Osaka yang merupakan mantan petenis nomor satu dunia ini memang lahir di Jepang.
Akan tetapi, keluarga Osaka memutuskan pindah ke Amerika Serikat kala ia masih muda.
Naomi Osaka sendiri adalah petenis yang mempunyai darah campuran Haiti-Jepang.
Baca Juga: 2 Pemain Persib Bandung Alami Nasib Beda Jelang Laga Kontra Arema
Terlepas dari masalah pelik yang dihadapinya saat ini, Naomi Osaka tercatat baru saja meraih gelar juara pertama di kampung halamannya.
Gelar juara tersebut ia raih saat ikut tampil di ajang Pan Pacific Open yang digelar di Osaka, Jepang.
Source | : | BBC Sport |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Doddy Wiratama |