Zheng/Huang sempat nyaris menyamakan kedudukan saat berhasil mempertipis jarak 12-13.

Akan tetapi, penampilan Zheng Si Wei yang terlihat under-perform semakin memmbuat Puavaranukroh/Taerattanachai unggul hingga memenangi gim pertama dengan skor 21-14.

Gim kedua pun tak jauh berbeda dengan gim pertama.

Sempat ketat 2-2, Puavaranukroh/Taerattanachai kian tak terbendung.

Baca Juga: Korea Open 2019 - Kalah Cepat, Kamura/Sonoda Puji Meningkatnya Penampilan Fajar/Rian

Serangan mereka mudah mematahkan defens Zheng/Huang yang biasanya kokoh, hingga Puavaranukroh/Taerattanachai unggul jauh 11-3.

Zheng/Huang berusaha mengejar, tapi jarak poin yang terlampau jauh makin membuat Puavaranukroh/Taerattanachai percaya diri.

Puavaranukroh/Taerattanachai pun akhirnya berhasil menutup laga sekaligus rangkaian partai final Korea Open 2019 dengan skor 21-13 di gim kedua.

Highlights | In a breathtaking performance Thailand's ????????Puavaranukroh and Taerattanachai convincingly conquer the world champions Zheng and Huang in two straight games ????#HSBCBWFbadminton #HSBCRaceToGuangzhou pic.twitter.com/Mbv5Cseicv

— BWF (@bwfmedia) September 29, 2019

Baca Juga: VIDEO - Pick-Up Tahu Bulat Balapan Liar, 2 Pasal Bisa Mengancam

Kemenangan Puavaranukroh/Taerattanachai atas Zheng/Huang ini menjadi kemenangan kedua mereka sepanjang pertemuan mereka pada 2019.

Sebelumnya, wakil Negeri Gajah Putih itu juga sukses mengandaskan Zheng/Huang tatkala berjumpa di semifinal Singapore Open 2019.

Kini, rekor pertemuan antara Puavaranukroh/Taerattanachai melawan Zheng/Huang pun sedikit membaik dengan catatan 2 menang-8 kalah.

Selain itu, Puavaranukroh/Taerattanchai pun berhasil memutus dominasi Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong yang telah meraih titel Juara Dunia 2019 dan China Open 2019.

Mereka pun sementara ini menjadi satu-satunya ganda campuran yang pernah mengalahkan Zheng/Huang sebanyak dua kali sepanjang 2019.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

TEBAK TIM . Bisakah Bolasporter menebak tim apa ini? . Petunjuk: Tim ini pernah menjuarai Liga Inggris di masa lalu. . #tebaktim #epl #premierleague #ligainggris #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Sep 27, 2019 at 3:41am PDT