Bahkan, tim dengan warna kebesaran hjau-hitam ini tercatat sebagai klub pertama yang mempunyai stadion sendiri di Negeri Piza.
Langkah Sassuolo ini pun diikuti oleh jawara Liga Italia, Juventus, yang resmi memiliki stadion sendiri pada September 2011.
Selain menjadi presiden Sassuolo, Giorgio Squinzi juga mahsyur sebagai seorang pebisnis ulung.
Kepergian Squinzi pun mendapat respons dari berbagai kalangan, tak terkecuali dari Merih Demiral.
Demiral tercatat pernah memperkuat Sassuolo sebelum memutuskan menerima tawaran Juventus pada bursa transfer musim panas lalu.
Pemain asal Turki itu pun turut berduka cita atas kepergian mantan presiden tim yang pernah ia bela tersebut.
Merih Demiral pun berterima kasih atas bantuan Giorgio Squinzi karena telah memberikannya kepercayaan untuk mempekuat Sassuolo.
Baca Juga: Kursus Bahasa Inggris, Sinyal Massimiliano Allegri ke Tottenham
Menurut Demiral, kesempatan tersebut membuat kariernya makin meningkat hingga saat ini.
Dikutip SportFEAT.com dari Calciomercato, bek 23 tahun itu sempat menuliskan ucapan duka citanya di akun twitter pribadi sang pemain.
Grazie di tutto Presidente. R.I.P???????? @SassuoloUS https://t.co/ZGiytbk3oD
— Merih Demiral (@Merihdemiral) 3 October 2019
Dalam unggahan tersebut ia menuliskan, "Terima kasih banyak untuk segalanya, Presiden. RIP."
View this post on InstagramHasil lengkap pertandingan Liga Europa Grup A-L. Ada tim jagoanmu? #EuropaLeague #LigaEuropa
Source | : | calciomercato.com |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Doddy Wiratama |