Hal tersebut membuat GSP secara administratif tidak bisa menantang Khabib yang notabene merupakan pegulat kelas ringan.
Untuk diketahui, pegulat kelas ringan UFC mesti memiliki berat badan antara 66-70 kg.
Rupanya, GSP tidak tinggal diam untuk bisa menghadapi sang juara bertahan kelas ringan.
Baca Juga: Gegara Pemain PSS Sleman Asal Ukraina, Bhayangkara FC Gagal Liburan
Melalui akun Instagram-nya, pria 38 tahun itu mengunggah gambar tengah menyantap Sushi.
GSP menulis, "Menyantap Sushi adalah hal yang lebih baik setelah melakukan puasa selama 75 jam."
Berdasarkan unggahan foto tersebut, ia baru saja melakukan puasa makan dan hanya minum air selama 75 jam.
Hingga berita ini ditulis, sudah ada 3521 komentar yang membanjiri unggahan GSP itu.
Dari 3521 komentar tersebut ternyata terselip respons dari Khabib Nurmagomedov.
Nurmagomedov cuma membalas singkat dengan menulis "155?".
Maksud dari balasan si pegulat asal Dagestan, Rusia, itu adalah mempertanyakan benarkah berat GSP sudah mencapai batas atas untuk bertarung di kelas ringan, 155 pon atau setara 70 kg.
Terlepas dari komentar tersebut, Presiden UFC, Dana White, mengindikasikan bahwa lawan Nurmagomedov selanjutnya bukanlah GSP, melainkan petarung asal Amerika Serikat, Tony Ferguson.
Baca Juga: Thibaut Courtois Bukan Penyebab Utama Gawang Real Madrid Mudah Jebol
"Laga melawan Tony harus digelar terlebih dahulu. Ya, Tony Ferguson vs Khabib Nurmagomedov," kata White, dikutip SportFEAT.com dari MMA Fighting.
"Tentu saja jika Khabib menang, menghadapi GSP akan menjadi pertarungan yang asyik untuk dilaksanakan," tuturnya melanjutkan.
Pada bulan lalu, Khabib juga memberi indikasi bahwa pertarungannya melawan Ferguson akan diselenggarakan di negara asalnya, Rusia.
"Saya kira 80 persen pertarungan selanjutnya akan diadakan di Rusia," kata Khabib dikutip SportFEAT.com dari Bloody Elbow.
Source | : | MMA Fighting,bloodyelbow.com,Sherdog.com |
Penulis | : | Ahmad Tsalis |
Editor | : | Ahmad Tsalis |