Disinggung tentang kekagumannya pada Mount, Nance menyebut pemain muda tersebut ia prediksi akan menjadi pilar The Blues di masa depan.
"Saat ini, pemain favorit saya adalah Mason Mount, dia sangat kreatif dan menawarkan sesuatu yang sedikit berbeda di masa depan," kata Nance.
Selain membahas tentang klub dan pemain idolanya, eks pemain LA Lakers ini mencoba membandingkan antusiasme penonton di Inggris dan Amerika Serikat.
Baca Juga: Mengenal Gabriel Martinelli, Oriundi Teranyar Tim Nasional Italia
Menurutnya, penonton yang berada di Inggris menganggap bahwa pertandingan adalah sebuah ritual bagi yang sakral.
Apalagi Inggris terkenal dengan atmosfer pertandingan yang keras, berbeda dengan di Amerika Serikat yang cenderung lebih kalem dalam mendukung tim.
"Di NBA, gim ini hanya untuk hiburan. Di sana orang-orang suka kembang api, interaksi penggemar dengan maskot, hal-hal seperti itu," ucap Nance menambahkan.
Menyaksikan pertandingan Liga Inggris tidak akan mengganggu Nance dalam persiapan menghadapi musim terbari NBA.
Sebab, liga basket Amerika Serikat itu baru akan melakukan tip off pada 22 Oktober 2019.
View this post on Instagram
Source | : | Sky Sports |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Doddy Wiratama |