SportFEAT.COM - Anthony Ginting menjadi sosok penting di balik terputusnya rekor mentereng yang diukir oleh Kento Momota.

Sebelumnya, Kento Momota tengah dalam tren positif 28 laga beruntun yang selalu dilalui dengan kemenangan.

Berkat torehan tersebut, pemain bulu tangkis tunggal putra nomor satu dunia itu sukses memenangi lima gelar juara.

Namun rantai kemenangan Kento Momota itu resmi berakhir di Stade Pierre de Coubertin, Paris, Prancis.

Hal itu terjadi setelah Momota menuai kekalahan kala tampil pada perempat final French Open 2019, Jumat (25/10/2019).

Kekalahan Kento Momota itu terjadi saat dirinya berhadapan dengan tunggal putra Indonesia, Anthony Ginting.

Setelah bermain selama 43 menit, Kento Momota harus menyerah dua gim langsung dari Anthony Ginting dengan skor 10-21, 19-21.

Baca Juga: Rekap French Open 2019 - 3 Wakil Indonesia Dapat Tuah Lapangan 2, Jojo Lolos dalam Sorotan TV

Faktor kelelahan fisik diakui Momota sebagai salah satu penyebab di balik kekalahan yang diderita olehnya.

"Saya sangat kelelahan pada hari ini dan tak bisa tampil cepat seperti yang diinginkan," tutur Kento Momota dikutip SportFEAT.com dari laman BWF.

"Saya kecewa karena harus kalah. Namun saya sudah tampil 100 persen dan saya senang atas usaha tersebut," ujarnya melanjutkan.

Le numéro un mondial, Kento Momota????????, éliminé des #YonexIFB par Anthony Ginting???????? !
----
The #FrenchOpen is over for Kento Momota????????, beaten by Anthony Ginting???????? ! @INABadminton @BadmintonTalk pic.twitter.com/T1VRWImPY2

— FFBaD (@FFBaD) October 25, 2019

Lebih lanjut, pemain 25 tahun itu mengaku sempat memiliki asa untuk membalik keadaan saat skor sama kuat 17-17 pada gim kedua.

Namun asa itu pupus seketika karena Kento Momota membuat kesalahan sendiri pada momen krusial.

"Jika saya mampu merebut gim itu, maka saya bisa memenangkan pertandingan ini," kata Momota.

"Namun saya membuat kesalahan fatal di net dan itu menjadi akhir dari segalanya," tuturnya melanjutkan.

Baca Juga: Liga Inggris - Leicester Ukir Rekor Mencengangkan, Trah Schmeichel Dapat Sorotan

Meski kecewa harus tersisih, Kento Momota mengaku tak begitu peduli dengan rekor kemenangan miliknya yang terputus. 

"Saya tak terlalu peduli dengan rekor yang terputus atau arti dari kekalahan ini," ujar pemilik dua gelar juara dunia tunggal putra tersebut.

"Saya banyak belajar dari pertandingan hari ini dan akan kembali dengan lebih kuat," tutur Kento Momota memungkasi.

Setelah tersisih dari French Open 2019, Kento Momota dijadwalkan untuk tampil dalam ajang Fuzhou China Open (5-10 November) dan Hong Kong Open (12-17 November).

Dalam kedua turnamen tersebut, Kento Momota akan menghadapi Kidambi Srikanth (India) pada babak pertama.

Baca Juga: Sabda Roy Keane untuk Solusi Kemandulan Striker Manchester United

Sementara itu, perjuangan Anthony Ginting dalam French Open 2019 masih bakal berlanjut saat tampil pada fase semifinal.

Dalam laga tersebut, Anthony Ginting bakal berhadapan dengan Chen Long (China) pada Sabtu (26/10/2019).

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Pada tahun 2019 ini, Neymar lebih sering mengalami cedera daripada berlaga. . #neymar #psg

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Oct 24, 2019 at 7:35am PDT