Pasalnya, dalam periode tersebut, mereka tak mampu memetik kemenangan beserta hasil dua seri dan tiga kekalahan.

Keran tripoin seolah masih macet sejak Persebaya menang 4-0 atas PSIS Semarang, 20 September 2019.

Kemenangan pun dibutuhkan anak-anak asuh pelatih Wolfgang Pikal guna memperbaiki posisi mereka yang masih menempati urutan kesembilan dengan 31 angka, hasil 24 kali bertanding.

Kiper tim, Miswar Saputra, pun mengaku termotivasi untuk menjalani pertandingan nanti, seiring peringatan keras dari Presiden klub, Azrul Ananda.

"Kami profesional. Kalau hasil yang diraih Persebaya Surabaya tidak memuaskan tentu kami harus terbuka menerima kritik," kata Miswar dikutip SportFEAT.com dari laman resmi klub.

"Saya setuju dengan Pak Presiden harus meraih kemenangan untuk Persebaya," ucapnya.

Menurut Miswar, peringatan dari Azrul Ananda merupakan cambuk untuk dirinya dan rekan-rekan agar dapat membawa Persebaya meraih hasil terbaik.

"Kami sudah bicara dari hati ke hati dengan seluruh pemain. Semua satu suara untuk membangkitkan Persebaya Surabaya," kata Miswar.

Baca Juga: Valentino Rossi Bahagia Melihat Mantan Anak Didik Pecahkan 14 Tahun Kebuntuan Italia

Kendati demikian, PSS Sleman juga tidak akan menyerah begitu saja.

Hasil seri 0-0 melawan Persija Jakarta, Kamis (24/10/2019) lalu jadi motivasi ganda Tim Elang Jawa bisa kembali memetik tiga angka.

PSS Sleman saat ini ada di urutan ketujuh berikut koleksi 36 poin hasil dari 34 laga.

Keyakinan PSS untuk bisa memenangi laga disampaikan oleh sang pelatih, Seto Nurdiantoro.

"Kami siap untuk pertandingan hari ini dan siap bermain maksimal agar bisa mencuri poin tiga. Alhamdulillah, mudah-mudahan poin tiga tersebut terwujud," kata Seto dikutip SportFEAT.com dari laman resmi PSS.

Baca Juga: Masih Buntu dengan Argentina, Lionel Messi Berpasrah kepada Tuhan

Berikut link live streaming Persebaya Surabaya vs PSS Sleman:

link 1

link 2

link 3

Catatan: Link live streamiing hanya informasi untuk pembaca. SportFEAT.com tidak bertanggung jawab terhadap kualitas siaran dan copyrights.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Mengenal kanker osteosarkoma yang merenggut nyawa anak mantan pelatih Barcelona dan timnas Spanyol, Luis Enrique, Xana. #cancer #enrique #barcelona #gridnetwork #bugar

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on Sep 1, 2019 at 3:11am PDT