SportFEAT.COM - Gelaran MotoGP Malaysia 2019 memang telah usai, namun masih ada sekelumit cerita yang membekas bagi Valentino Rossi.

Valentino Rossi bisa dikatakan tampil cukup apik pada balapan MotoGP Malaysia 2019, Minggu (3/11/2019).

Rider beralias The Doctor itu mampu menunjukkan performa agresif selama mengaspal di sirkuit Sepang, Malaysia.

Start dari urutan keenam, Valentino Rossi mampu merangsak naik dan berduel sengit dengan Andrea Dovizioso (Ducati), sebelum akhirnya harus puas finis di urutan keempat.

Diberitakan SportFEAT.com sebelumnya, penampilan cemerlang Rossi dalam MotoGP 2019 seri ke-18 tersebut mendapat pujian dari Dovizioso.

Dovizioso yang naik podium ketiga memang sempat terancam dengan keberadaan Rossi yang terus mengintainya selama balapan GP Malaysia 2019 bergulir.

Akan tetapi, pujian tersebut tampaknya tetap tak bisa menutupi kekecewaan Rossi.

Baca Juga: MotoGP Malaysia 2019 - Maverick Vinales dan Valentino Rossi Bikin Yamaha Makin Melek

Rider berkebangsaan Italia 40 tahun itu memang mengaku senang dengan performanya di sirkuit Sepang.

Kendati berhasil membukukan fastest lap, rasa penyesalan mendalam rupanya masih menyelimuti Rossi.

"Saya membuat rekor fastest lap, itu sangat melegakan dan saya senang," kata Rossi dikutip SportFEAT.com dari Vivere Pesaro.

"Saya memulai balapan dengan cukup baik, tapi saya merasa kesulitan saat melintasi tikungan pertama,"

"Di putaran pertama pun saya sempat melaju kencang, tapi Dovizioso berhasil menyalip saya. Di lintasan lurus khususnya, Dovizioso sangat cepat," imbuhnya.

The battle for third is now hotting up! ????@ValeYellow46 has reeled in @AndreaDovizioso! ✊#MalaysianGP ???????? pic.twitter.com/Nk1HLuE8H7

— MotoGP™ ???????? (@MotoGP) November 3, 2019

Rossi sendiri sebenarnya sempat berhasil melakukan dua kali manuver terhadap Dovizioso alias nyaris ikut naik podium di Negeri Jiran.

Namun hal tersebut tak bisa dipertahankannya setelah ia sedikit melakukan kesalahan dan memberi celah bagi Dovi untuk kembali ke posisi ketiga.

Berangkat dari hal itu, Rossi pun mengucap maaf, kepada timnya dan khususnya kepada penggemar sejati rider yang lekat dengan angka 46 itu.

Baca Juga: Hasil MotoGP Malaysia 2019 - Quartararo Terjerembab, Vinales dan Marquez Tampil Fantastis

"Saya sangat sangat meminta maaf karena saya gagal naik podium," ungkap Rossi.

"Dovizioso memang tampil lebih baik. Jika saja saya bisa menempel Marquez, saya bisa menahan Dovizioso di belakang saya dan mungkin saya bisa naik podium,"

"Kuncinya ya itu tadi, di tikungan pertama pada lap pertama. Di situ saya kehilangan kontak dengan rider terdepan dan akhirnya harus tercecer," tukasnya lagi.

Meski harus puas dengan ungkapan nyaris naik podium, Rossi pun tetap menaruh respek pada Dovizioso.

Banyak pelajaran yang dipetiknya pada GP Malaysia 2019 dan dijadikannya bekal untuk menatap seri penutup pada MotoGP Valencia 2019 mendatang.

"Duel dengan Dovizioso sangat menyenangkan. Tapi dari situ jadi terlihat perbedaan atau gap kami (tim Yamaha -red), khususnya di aspek mesin," kata Rossi.

"Hal yang sulit jka harus bertarung dengan rider yang mengendarai motor seperti Ducati, yang sangat jago di lintasan lurus," kata dia lagi.

(*)

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Menjalani masa peminjaman di AS Roma, Chris Smalling justru tampil luar biasa mengawal pertahanan Serigala Roma. . Kabarnya, AS Roma berencana permanenkan status Smalling dengan mahar 15 juta euro. . Ikhlas ngga nih fans MU? #smalling #chrissmalling #smaldini #serieA #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Nov 2, 2019 at 11:19pm PDT