Pria asal Norwegia itu menyebut bahwa keputusannya memasang Maguire sebagai kapten karena pengaruhnya.
Bek internasional Inggris itu dinilai mempunyai pengaruh, baik di ruang ganti maupun di atas lapangan, tanpa menyampingkan peran De Gea.
Baca Juga: Klasemen Liga Italia Pekan 12 - Juventus dan Inter Milan Kian 'Terasing'
Bahkan, eks pelatih Molde itu mengisyaratkan bek berusia 26 tahun itu akan menjadi kapten jangka panjang bagi United.
Hal itu tak terlepas dari kondisi Ashley Young dianggapnya telah mendekati puncak kariernya di Old Trafford.
"Harry adalah calon kapten, begitu pula David," kata Solskjaer, dikutip SportFEAT.com dari Daily Star.
"David sudah ada di sini dan melakukannya berkali-kali, tetapi Harry datang dan menjadi luar biasa di ruang ganti dan di lapangan dan itu adalah keputusan,"
"Dia pasti bisa menjadi kapten jangka panjang,"imbuhnya.
Important win before the break. We keep working hard and improving as a team ????❤️ #MUFC pic.twitter.com/xbZkKXtOQF
— Harry Maguire (@HarryMaguire93) 10 November 2019
Harry Maguire sendiri telah tiga kali ditunjuk sebagai pemimpin di lapangan sebanyak tiga kali.
Selain di laga melawan Brighton & Hove Albion di ajang Liga Inggris, mantan pemain Leicester City ini sudah dua kali memakai ban kapten.
Pertama, saat Manchester United menjalani laga kandang menghadapi Partizan Belgrade di ajang Liga Eropa.
Source | : | Daily Star |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nestri Yuniardi |