Menurutnya, hasil tersebut didapatkan karena telah mempelajari pola permainan lawan dari pertemuan mereka terakhir.

"Kami kalah di pertemuan sebelumnya di Makau, karena salah cara main," ujar Hafiz, dikutip SportFEAT.com dari Badminton Indonesia.

"Sekarang lebih mengatur dan nggak kencang-kencang terus, karena kalau adu kencang-kencangan pukulan bisa kalah sama lawan yang pukulannya lebih kencang,"

"Jadi kali ini kami belajar dari kesalahan," ucap Hafiz menambahkan.

Baca Juga: Hasil Hong Kong Open 2019 - Hafiz/Gloria Berhasil Tuntasi Misi Revans Usai Bekuk Wakil Taiwan

Sementara, pasangan Hafiz, Gloria Emanuelle Widjaja, mengaku sempat kesulitan di awal pertandingan melawan Wang/Cheng.

Pasalnya, sebelum pertandingan ini, ia dan Hafiz belum sekalipun mencicipi kondisi lapangan tempat mereka bertanding.

"Di game pertama, kami masih belum bisa mengatasi kondisi angin di lapangan," ucap Gloria.

"Waktu latihan kami juga belum pernah mencoba lapangan tempat kami bertanding ini. Feeling-nya belum dapat, banyak pukulan kami yang tidak pas."

Di babak kedua, Hafiz/Gloria masih akan menunggu pemenang antara wakil China, Lu Kai/Chen Lu, atau Chris Adcock/Gabrielle Adcock dari Inggris.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Berhasil menahan imbang timnas U-19 Korea Utara, Garuda Nusantara dipastikan lolos ke putaran final Piala Asia 2020 mendatang setelah finis di puncak klasemen grup K dengan poin 7. #timnasday #timnasu19 #garudanusantara #gridnetwork #banggasepakbolakita

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Nov 10, 2019 at 5:57am PST