SportFEAT.COM - Menteri Sukan dan Belia Malaysia, Syed Saddiq, mengamuk di media sosial pribadinya lantaran insiden bendera negaranya keliru.
Syed Saddiq kembali dibicarakan publik atas aksinya di media sosial.
Setelah mendapatkan kritik soal insiden pengeroyokan suporter timnas Indonesia yang dilakukan oknum fan Malaysia, kini Syed Saddiq disorot karena pernyataannya.
Hal tersebut terjadi kala dirinya menghadiri acara pembukaan kejuaraan bola basket junior Malaysia.
Baca Juga: SEA Games 2019 - Habis Keracunan, Keponakan Sultan Bikin Pelatih Brunei Tak Bisa Apa-apa
Syed Saddiq terlihat tidak terima dengan panitia penyelenggara yang memasang keliru memberikan ilustrasi bendera Malaysia.
Dalam ilustrasi yang ditayangkan di layar stadion, bendera Malaysia digambarkan dengan bintang bersudut lima beserta 10 garis merah-putih.
Seharusnya, bendera Malaysia yang benar terdiri atas bintang bersudut 14 atau berbentuk seperti matahari dengan 14 garis merah dan putih atau disebut Jalur Gemilang.
Hal ini memantik komentar pedas dari Syed Saddiq, seperti yang tuliskan di akun Twitter pribadinya.
"Saya tidak terima alasan "kesalahan bendera". Anak kecil berumur 5 tahun pun tahu seperti apa bendera Malaysia," tulis Syed Saddiq.
Baca Juga: SEA Games 2019 Kurang Persiapan, Pemain Timnas U-22 Indonesia yang Muslim sampai Konsumsi Babi
Syed Saddiq bahkan telah meminta agar pelaku diselidiki dan ditindak lewat jalur hukum.
"Saya sudah arahkan pejabat PJS untuk melakukan penyelidikan dan segera mengambil tindakan. Kita marah jika orang asing meremehkan bendera Malaysia. Kita bagaimana?" sambungnya.
Setelah kejadian tersebut, MABA (Asosiasi Bola Basket Malaysia) melalui situs webnya, meminta maaf kepada semua masyarakat Malaysia dan pecinta bola basket.
Saya tidak terima alasan “tersilap bendera”
Budak kecil berumur 5 tahun pun boleh tahu mana satu bendera MALAYSIA.
Saya sudah arahkan pejabat PJS siasat & ambil tindakan dengan segera.
Kita marah jika orang asing perlekehkan bendera Malaysia. Kita bagaimana? pic.twitter.com/HEsU8gtbd4
— Syed Saddiq (@SyedSaddiq) 26 November 2019
Presiden MABA, Datuk Lua Choon Hann, menjelaskan kesalahan ini terjadi karena kecerobohan kontraktor yang keliru menggunakan bendera.
"Kami meminta maaf kepada semua orang Malaysia dan kami benar-benar menyesali kesalahan, kecerobohan dan masalah yang ditimbulkan," kata Lua, seperti dikutip SportFEAT.com dari The Star.
Source | : | The Star |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Ahmad Tsalis |