SportFEAT.COM - Gregoria Mariska Tunjung dan Shesar Hiren Rhustavito harus mengakui keunggulan lawan mereka pada babak perempat final SEA Games 2019.

Gregoria Mariska Tunjung gagal menyusul langkah kompatriotnya, Ruselli Hartawan, menuju semifinal SEA Games 2019.

Tiket semifinal SEA Games 2019 tak berhasil digenggam Gregoria Mariska Tunjung setelah dirinya terhenti di fase delapan besar hari ini, Sabtu (7/12/2019).

Bermain di lapangan 2 Muntinlupa Sports Complex, Filipina, tunggal putri 20 tahun itu belum mampu meredam perlawanan sengit yang ditunjukkan Kisona Selvaduray (Malaysia).

Sejak gim pertama bergulir, Gregoria yang berstatus unggulan ketiga langsung mendapat perlawanan alot dari Selvaduray.

Gregoria bahkan sempat tertinggal hingga 4-8.

Namun perlahan demi perlahan, Gregoria mulai merebut kendali permainan.

Setelah berhasil menyamakan kedudukan menjadi 10 sama, laga masih tetap berjalan alot.

Baca Juga: Hasil SEA Games 2019 - Rinov/Pitha Tembus Semifinal Usai Taklukkan Unggulan Ke-4

Baca Juga: Hasil SEA Games 2019 - Praveen/Melati dan Ruselli Hartawan Menangi Laga dalam Tempo Singkat

Selvaduray pun tak lantas mengendurkan perlawanannya kepada Gregoria.

Kejar-kejaran angka terjadi, kedua pemain saling berebut poin hingga kedudukan 13-13.

Gregoria sebenarnya berada di atas angin tatkala mampu meraup lima poin beruntun dan unggul 19-14.

Namun demikian, dia justru terkunci cukup lama di angka 19 hingga Selvaduray menyusul.

Beruntung, Gregoria mampu tampil lebih tenang di poin kritis itu dan memenangi gim pertama dengan skor 21-19.

Memasuki gim kedua, Selvaduray langsung tancap gas dan unggul 3-0 bahkan 10-4.

Gregoria tak menyerah, Juara Dunia Junior 2017 itu mampu perlahan meraih satu demi satu poin dan mempertipis ketertinggalan menjadi 7-10.

Akan tetapi, Selvaduray pun seolah enggan kalah mudah dan terus menambah keunggulan hingga 19-11. Gim kedua pun akhirnya jatuh kepada wakil Negeri Jiran itu.

Baca Juga: Satu Nama yang 'Hilang' dari Nominasi BWF Player of the Year 2019

Pada gim ketiga, Gregoria sebenarnya mengawali start yang sangat apik. Dia mampu unggul cepat 6-0 dari Selvaduray.

Gregoria benar-benar menunjukkan kelasnya dan terus mendominasi jalannya pertandingan sampai unggul cukup jauh 10-2.

Seusai break interval dan perpindahan sisi lapangan, perolehan skor Gregoria sempat mandeg dan terkejar hingga poin 16-16.

Baca Juga: Kento Momota Berpeluang Kuat Menangi Male Player of the Year 2019

Memasuki poin kritis di gim penentuan ini, laga semakin berjalan alot hingga kedudukan 19 sama.

Namun demikian, mental bertanding Selvaduray rupanya tak mudah untuk diruntuhkan.

Perolehan skor Gregoria justru tertikung mejadi 19-20.

Gregoria pun pada akhirnya harus menyerahkan tiket semifinal SEA Games 2019 kepada Kisona Selvaduray.

Gregoria kalah dengan skor akhir 21-19, 12-21, 19-21.

Kekalahan Gregoria itu juga dirasakan oleh tunggal putra Indonesia, Shesar Hiren Rhustavito.

Shesar gagal mengatasi perlawanan Loh Kean Yew (Singapura).

Bermain di lapangan 1 Mutinlupa Sports Complex, Filipina, Shesar justru banyak kesalahan sendiri yang sepanjang bergulirnya laga tersebut.

Kendati mendapat kesempatan memaksakan terjadinya rubber game, Shesar gagal mengeksekusi peluang itu dengan baik dan harus kalah dengan skor 18-20, 20-22 dari Loh.

Dengan demikian, maka tunggal putri Indonesia hanya menyisakan satu wakil atas nama Ruselli Hartawan yang akan berjumpa unggulan teratas asal Thailand, Pornpawee Chochuwong di babak semifinal SEA Games 2019.

Sedangkan kekalahan Shesar hari ini mengartikan bahwa Indonesia gagal membawa pulang medali apapun di SEA Games 2019.

Sebelumnya, Firman Abdul Kholik yang juga turun di ajang individual telah lebih dulu tersingkir di babak 16 besar.

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Momen ganda putri Indonesia Beatrice Gumulya/Jessie Rompis meraih emas tenis SEA Games 2019. #seagames #seagamesindonesiabisa #seagames2019

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Dec 6, 2019 at 9:14pm PST