Chochuwong masih kesulitan untuk mengembangkan permainannya usai jeda. Pemain berparas menawan ini tidak pernah berhasil memangkas jarak hingga kurang dari empat poin.
Tanpa kesulitan berarti, Ruselli menutup gim pertama dengan keunggulan 21016.
Situasi berbalik pada gim kedua. Chochuwong yang mulai bangkit terus memaksa Ruselli untuk berbagi skor hingga kedudukan 6-6.
Tiga angka beruntun yang berhasil didapat wakil Thailand akhirnya membuat Ruselli takluk pada interval gim pertama dengan skor 7-11.
Permainan Chochuwong semakin trengginas usai jeda. Tanpa ampun, dirinya menyabet 9 angka sekaligus dan mengakhiri gim kedua dengan keunggulan mutlak 21-10 atas Ruselli.
Baca Juga: Kelakar Hendra Setiawan usai Namanya dan Mohammad Ahsan Masuk Nominasi Male Player of the Year
Kegagalan mempertahankan keunggulan tampaknya melecut semangat juang Ruselli. Pemain kelahiran Jakarta ini kembali ke performa terbaiknya dengan merebut dua angka pertama.
Tak berhenti sampai di situ, Ruselli terus mengambil alih pimpinan hingga gim ketiga memasuki jeda interval. Skor 11-6 untuk Ruselli.
Publik tanah air dibuat berdebar-debar saat Chocuwong hampir mengejar perolehan skor Ruselli dengan menyabet lima angka secara beruntun.
Dengan keunggulan hanya dua poin (14-12), Ruselli mencoba menggencarkan serangannya kembali. Namun, Chochuwong masih mampu mengimbangi.
Semangat pantang menyerah yang ditunjukkan Ruselli berhasil membawanya meraih match point pada gim penentuan ini dengan membukukan skor 20-14.
Akhirnya, satu tiket ke babak final pun berhasil direbut oleh Ruselli, yang merebut gim ketiga dengan skor akhir 21-18.
Source | : | Tournament Software |
Penulis | : | Agustinus Rosario |
Editor | : | Agustinus Rosario |