SportFEAT.COM - Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, membeberkan alasan mereka takluk dari wakil Thailand di nomor perorangan SEA Games 2019.
Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto harus mengubur impiannya untuk bisa membawa pulang medali nomor perorangan SEA Games 2019.
Hal tersebut tak terlepas dari kekalahan didapat Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di babak perempatfinal dari wakil Thailand, Bodin Isara/Maneepong Jongjit.
Fajar/Rian harus menyerah dua gim langsung dari Isara/Jongjit dengan skor 16-21, 21-23.
Baca Juga: Hasil SEA Games 2019 - Rinov/Pitha Tumbang, Harapan untuk All-Indonesian Final Pupus
Ganda putra yang akrab dipanggil FajRi ini mengaku kecewa atas hasil yang didapat mereka pada gelaran SEA Games 2019.
“Pastinya sangat kecewa. Kami mohon maaf karena nggak bisa menyumbang medali," ucap Rian, dikutip SportFEAT.com dari Badminton Indonesia.
"Mereka hari ini bermain lebih tenang dan bisa mengontrol bola. Sementara kami banyak angkat bola, jadi terus ketekan lawan."
Dengan kekalahan ini, Fajar/Rian gagal menambah rekor head to head kepada lawannya asal Negeri Gajah Putih itu.
Sebab, Fajar/Rian sempat menang dari Isar/Jongjit pada nomor beregu SEA Games 2019 lalu, di mana saat itu FajRi menang 22-20, 19-21, 21-17.
Baca Juga: SEA Games 2019 - Praveen/Melati Siap Lawan Siapapun di Laga Puncak
Sementara itu, Fajar-Rian menilai penampilan Isara/Jongjit di laga perempatfinal lalu bermain lebih tenang.
Sebaliknya, mereka banyak tergesa-gesa dan kerap melakukan kesalahan sendiri.
“Mereka hari ini bermain bagus, kami banyak melakukan kesalahan sendiri dan ketekan terus,” kata Fajar
“Mereka bermain lebih tenang. Angin di sini kencang, tapi mereka bisa bermain lebih tenang dibanding kami. Kami kalah di situnya,"
"Jadi kami banyak buru-buru matiin bola. Padahal bolanya gerak-gerak nggak beraturan,” tuturnya menjelaskan.
Baca Juga: Hasil SEA Games 2019 - Kandaskan Unggulan Pertama, Ruselli Rebut Tiket ke Babak Final
Lebih lanjut, dengan kekalahan tersebut, Fajar/Rian gagal mengulangi pencapaian dua tahun lalu, bahkan bisa dikatakan lebih buruk.
Sebab, di SEA Games 2017 Malaysia lalu, Fajar/Rian berhasil menyimbangkan medali emas beregu dan medali perunggu perorangan.
“Kami sebenarnya ingin fokus di nomor perorangan ini dan tidak mengulangi kesalahan. Jadi ya benar-benar kecewa dengan hasil ini,” ujar Fajar memungkasi.
Baca Juga: Kelakar Hendra Setiawan usai Namanya dan Mohammad Ahsan Masuk Nominasi Male Player of the Year
Source | : | Badminton Indonesia |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |