SportFEAT.COM - Kemenangan sukses diraih Manchester United kala dijamu Manchester City pada Minggu (8/12/2019) waktu setempat.
Manchester United melawat ke markas tuan rumah Manchester City dalam laga pekan ke-15 Liga Inggris.
Bermain di Etihad Stadium, Manchester United sukses mengalahkan tuan rumah dengan skor akhir 1-2.
Dua gol kemenangan Manchester United dicetak oleh sepakan penalti Marcus Rashford menit ke-23 dan Anthony Martial (29').
Sementara satu-satunya gol balasan Manchester City dicetak oleh pemain pengganti Nicolas Otamendi menit ke-85.
Baca Juga: SEA Games 2019 - Ini Komentar Pelatih Myanmar usai Disingkirkan Timnas U-22 Indonesia
Kemenangan yang didapatkan oleh Setan Merah menghadirkan sejumlah fakta-fakta menarik bagi tim tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer.
Dilansir dari berbagai sumber, paling tidak SportFEAT.com mencatat ada tiga fakta menarik dibalik kemenangan Harry Maguire dan kolega.
1. Peran Vital Anthony Martial
Kemenangan Manchester United dari kandang Manchester City meninggalkan catatan apik bagi penyerang Anthony Martial.
Satu gol yang disumbangkan penyerang asal Prancis ini menorehkan sebuah catatan positif.
10 - Anthony Martial has been directly involved in 10 goals in his last 13 Premier League starts (6 goals, 4 assists). Flying. pic.twitter.com/wyKcy36v9p
— OptaJoe (@OptaJoe) 7 December 2019
Anthony Martial telah terlibat langsung dalam 10 gol (6 gol, 4 assists) yang dicetak Setan Merah di Liga Inggris.
Catatan tersebut adalah yang terbanyak di antara pemain Setan Merah lainnya.
2. Rekor impresif Marcus Rashford
Salah satu pemain yang sukses menyarangkan gol ke gawang The Citizen adalah Marcus Rashford.
Penyerang timnas Inggris itu mencetak satu gol di laga bertajuk Derby Manchester melalui sepakan penalti.
Satu gol yang dicetak Rashford tersebut merupakan koleksi ke-13 sepanjang 21 penampilan bersama United di semua kompetisi.
13 - Marcus Rashford has scored 13 goals in 21 appearances in all competitions this season - equalling his best goalscoring return for Man Utd in a single season (13 goals in 47 apps in 2018-19 and 13 goals in 52 apps in 2017-18). Composed. pic.twitter.com/G9qjibOh31
— OptaJoe (@OptaJoe) 7 December 2019
Catatan itu lebih bagus dari yang ditorehkannya sepanjang dua musim lalu.
Pada musim 2017-2018, penyerang berusia 22 tahun itu berhasil menorehkan golnya di 52 penampilan.
Sementara, musim 2018-2019, Rashford membukukan 13 gol di 47 penampilan bersama United.
3. Rekor buruk Pep Guardiola
Kekalahan Manchester City dari tetangganya membuat kans mereka mendekati Liverpool di puncak klasemen semakin berat.
Saat ini, Manchester City berkutat di posisi ketiga Liga Inggris dan berjarak 14 poin dari The Reds.
Selain semakin tertinggal dari Liverpool, rekor buruk menyambangi sang pelatih.
32 - This is Pep Guardiola’s worst points return after the first 16 matches of a top-flight season in his managerial career (32 pts). Sluggish. pic.twitter.com/Wvd8Uqzlzy
— OptaJoe (@OptaJoe) 7 December 2019
Dengan mengemas 32 poin dari total 16 laga yang telah dijalani membuat Pep Guardiola mencatatkan start terburuk sebagai manajer di kompetisi kasta teratas.
Baca Juga: SEA Games 2019 - Pelatih Timnas U-22 Indonesia Mendapat Sorotan Media Asing karena Catut VietnamBaca Juga: Pebulu Tangkis Legendaris Korea Selatan Tegaskan Sanggup Bermain hingga Berusia 40 Tahun
Source | : | SportFEAT.com |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |