Saga Johann Zarco Berakhir, Sang Pembalap Resmi Berseragam Reale Avintia Mulai MotoGP 2020
SportFEAT.COM - Bos Reale Avintia, Raul Romero, akhirnya mengumumkan secara resmi bergabungnya Johann Zarco ke timnya mulai MotoGP 2020.
Lika-liku perjalanan karier Johann Zarco akhirnya memasuki babak baru.
Pembalap Prancis tersebut telah resmi direkrut oleh tim satelit Ducati, Reale Avintia Racing, untuk membalap bersama mereka pada MotoGP 2020 mendatang.
Kepastian tersebut diperoleh melalui unggahan Zarco di akun Instagram pribadinya, yang menampakkan foto dirinya berpose dengan latar belakang logo Ducati.
Kabar ini sekaligus mengakhiri saga yang telah berlangsung sejak pertengahan musim MotoGP 2019 yang lalu.
Seperti dikutip SportFEAT.com dari Crash, Zarco sempat membuat heboh pada bulan Agustus lalu, saat mengumumkan perpisahannya dengan KTM pada akhir musim ini.
Namun, pembalap berusia 29 tahun tersebut ternyata didepak lebih awal. KTM menunjuk Mika Kallio untuk menggantikan posisi Zarco sejak MotoGP Aragon.
Keputusan tersebut membuat posisi Zarco terkatung-katung selama tiga race sebelum kembali membalap bersama tim LCR Honda Idemitsu di Australia, Malaysia, dan Valencia.
Baca Juga: Johann Zarco: Saya Tidak Meneken Kontrak dengan Avintia, Melainkan dengan Ducati
Zarco, yang sempat moncer bersama tim Yamaha Tech3, juga disebut-sebut bakal kembali membela tim berlogo garpu tala tersebut sebagai pambalap penguji.
Sempat diisukan akan menggantikan posisi Jorge Lorenzo yang pensiun di Repsol Honda, Zarco justru semakin merapat ke Ducati, tepatnya ke tim satelit barunya, Reale Avintia.
Sinyal merapatnya Zarco ke Reale Avintia semakin menguat saat pembalap mereka, Karel Abraham memutuskan untuk pensiun mulai musim depan.
Beberapa pihak sempat mengumumkan secara informal mengenai berlabuhnya Zarco ke Reale Avintia, tak terkecuali promotor MotoGP Prancis, Claude Michy.
Pernyataan bos Reale Avintia, Raul Romero, akhirnya menjadi bukti sahih berlabuhnya Zarco ke tim yang bermarkas di Madrid, Spanyol, tersebut.
"Saya sangat senang dengan kedatangan pembalap seperti Johann Zarco ke tim kami berkat bantuan Ducati," ujar Romero seperti dilansir SportFEAT.com dari Crash.
"Kehadirannya akan menguatkan tim kami, yang baru saja membuat lompatan dengan menjadi tim satelit Ducati," lanjutnya.
Tak mau menunggu terlalu lama, Romero juga mengharapkan Zarco langsung membuat gebrakan bersama rekan setimnya, Tito Rabat.
"Kami berharap dapat segera melihat Johann dan Tito berada di peringkat 10 besar. Saya juga ingin melihat tim ini menjadi referensi bagi tim lainnya," tutur Romero.
"Pada akhirnya, kami ingin berterima kasih kepada para sponsor yang telah berjuang selama beberapa tahun terakhir. Tanpa mereka, ini semua tidak akan terjadi," pungkasnya.
Baca Juga: Oleh Mantan Rivalnya, Valentino Rossi Dianggap Belum Uzur untuk Jadi Pembalap
Zarco sendiri sempat berujar beberapa waktu lalu bahwa dirinya menanda tangani kontrak bukan dengan Reale Avintia, melainkan dengan Ducati.
Dengan demikian, Zarco seolah ingin menegaskan bahwa dirinya punya kesempatan untuk membalap bareng tim utama Ducati pada masa-masa mendatang.
Video Pilihan
| Source | : | Crash.net |
| Penulis | : | Agustinus Rosario |
| Editor | : | Agustinus Rosario |
Terkini
TERPOPULAR
