Dilansir SportFEAT.com dari Marca, salah satu akun bernama "Sportlight Agency" telah membocorkan dokumen yang menunjukkan bahwa Deodoro dulunya adalah sebuah basis militer.
Tindakan tersebut dilakukan di situs yang biasa digunakan untuk bertukar berita, Reddit.
Masalah muncul ketika dokumen tersebut juga memuat fakta bahwa belum semua ranjau yang ada di area tersebut telah berhasil dijinakkan.
Let us introduce you to the track that will host the 2️⃣0️⃣2️⃣2️⃣ #BrazilianGP ????????: the all-new Rio Motorpark ???? #MotoGP ???? pic.twitter.com/RzisSwiRgs
— MotoGP™ (@MotoGP) October 10, 2019
Rio de Janeiro, sebagai kota penyelenggara Olimpiade 2016, sebenarnya telah memulai usaha pembersihan ranjau darat tersebut pada tahun 2014 hingga 2015.
Dalam usaha itu, total 167.000 ranjau telah ditemukan dan berhasil dijinakkan dengan aman.
Namun, saat itu penyisiran terkendala keterbatasan alat serta teknik, sehingga tidak semua wilayah Deodoro dapat dipindai.
Alhasil, timbul keraguan mengenai keberadaan ranjau yang masih aktif di wilayah yang belum sempat disisir tersebut.
Baca Juga: Pembalap Pendatang Baru KTM Diyakini Mampu Ikuti Jejak Fabio Quartararo
Jika permasalahan tersebut tidak kunjung memperoleh solusi, bukan tidak mungkin jika rencana penyelenggaraan MotoGP Brasil 2020 dibatalkan.
Pihak penyelenggara tentunya tidak ingin mempertaruhkan keselamatan para pembalap, kru, maupun penonton yang hadir di Sirkuit Rio Motorpark.
Selain untuk menggelar balapan MotoGP, ada wacana juga untuk menggunakan Rio Motorpark sebagai salah satu tuan rumah balapan Formula 1 (F1).
Menurut rumor yang beredar, balapan F1 yang selama ini digelar di Sirkuit Interlagos akan dipindah ke sirkuit baru di Rio de Janeiro.
Namun, sejauh ini belum ada kepastian mengenai desas-desus pemindahan tersebut.
Source | : | Marca |
Penulis | : | Agustinus Rosario |
Editor | : | Agustinus Rosario |