SportFEAT.COM - Ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, memberikan komentar mengenai kegagalan melaju ke babak selanjutnya turnamen.
Hasil kurang memuaskan kembali dipetik oleh ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu di turnamen BWF World Tour Finals 2019.
Berhadapan dengan wakil China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan di laga kedua fase Grup A BWF World Tour Finals 2019, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, kembali menelan kekalahan.
Bertanding di Tianhe Gymansium, Guangzhou, Kamis (12/12/2019), Greysia/Apriyani kalah tiga gim 21-17, 10-21, 16-21 dalam durasi 73 menit.
Baca Juga: BWF World Tour Finals 2019 - Kevin/Marcus Sebut 3 Faktor Penyebab Kekalahan dari Wakil Jepang
Berhasil mengamankan kemenangan di gim pertama, penampilan Greysia/Apriyani justru menurun di gim selanjutnya.
Mereka sebenarnya mempunyai kans untuk mengejar ketertinggalan setelah interval gim ketiga.
Sayangnya, Dewi Fortuna kali ini sedang tidak berpihak kepada pasangan peringkat delapan dunia tersebut.
“Sayangnya di pertandingan ini, khususnya di game ketiga, terlalu banyak kesalahan sendiri yang kami lakukan," ucap Greysia.
"Dan itu seharusnya nggak boleh terjadi atau setidaknya bisa diminimalisir. Apalagi di sini lapangannya cukup tricky,” imbuhnya, dikutip SportFEAT.com dari Badminton Indonesia.
Hasil pahit tersebut menjadi kedua kalinya yang didapat Greysia/Apriyani di fase Grup A.
Sebelumnya, ganda putri terbaik Indonesia ini juga harus menyerah dari wakil Jepang, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota, 21-19, 5-21, 9-21.
Dengan mengemas dua kekalahan, tertutup sudah peluang Greysia/Apriyani untuk melangkah ke babak semifinal.
Kendati demikian, Greysia/Apriyani berusaha menyikapi hasil tersebut dengan positif.
Peraih medali emas SEA Games 2019 ini menilai mereka mulai menemukan pola permainan yang telah lama hilang.
Seperti yang kita ketahui, sebelum mengikuti turnamen BWF World Tour Finals 2019 ini, Greysia Polii sempat mengalami cedera.
Hal inilah yang membuat mereka tampil kurang maksimal di beberapa turnamen.
“Peluang kami untuk ke semifinal memang sudah tertutup, tapi kami tetap harus ambil sisi positifnya," ucap Greysia.
"Kami tahu penampilan kami di level atas itu masih turun naik, belum stabil,"
"Dari beberapa turnamen sebelumnya, kami sedang berada dalam masa-masa krisis," tuturnya menambahkan.
Lebih lanjut, Greysia/Apriyani juga menyebut di turnamen penutup BWF ini, permainan mereka sudah mengalami peningkatan.
"Jadi ini yang lagi kami coba untuk tingkatkan lagi. Kecewa sih pasti, tapi kita nggak terlalu masalah dengan kekalahan ini karena kita akan evaluasi terus menerus,” ucap Greysia.
Baca Juga: Jadwal BWF World Tour Finals 2019 - Ahsan/Hendra Perebutkan Juara Grup, Jonatan Harus Kerja Keras
Greysia Polii/Apriyani Rahayu masih menyisakan satu laga pemungkas di fase Grup B.
Selanjutnya, Greysia/Apriyani akan berhadapan dengan Du Yue/Li Yin Hui.
Laga ini tampaknya tak akan berarti untuk kedua pasangan.
Pasalnya tiket semifinal dari Grup B sudah diamankan oleh Yuki Fikushima/Sayaka Hirota (Jepang) dan Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China).
Meski tak berpengaruh, penampilan terbaik diharapakan ditunjukkan oleh wakil Merah Putih tersebut.
Sebab, dengan kemenangan setidaknya mereka tidak menghuni juru kunci Grup B BWF World Tour Finals 2019.
Source | : | Badminton Indonesia |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |