Seakan tak gentar menghadapi para pembalap yang lebih senior, Quartararo terus melesat dan menghuni peringkat 5 besar di akhir musim.
Raihan poin rider berjuluk El Diablo ini bahkan melampaui pembalap sekaliber Danilo Petrucci dan Valentino Rossi.
Bahkan, Marquez pun tak segan menyebut Quartararo sebagai calon rival beratnya pada musim depan.
7 podium, 6 poles and amazing season !!!
— Fabio Quartararo (@FabioQ20) November 17, 2019
Thank you so much to my team, family, Yamaha, friend and all my partner ????❤️ pic.twitter.com/4LVgOL7uf5
Namun, pembalap asal Prancis tersebut ternyata tidak lantas besar kepala menanggapi segala macam pujian yang ditujukan kepadanya.
"Saya rasa sebutan rival berat yang ditujukan kepada saya tidak tepat," ujar Quartararo seperti dikutip SportFEAT.com dari Marca.
"Namun saya setuju kalau dibilang sebagai salah satu pesaing. Soalnya pada paruh kedua musim kemarin hasil kami cukup positif."
"Kalau kami bisa melanjutkan tren ini, maka kami akan bisa bertarung pada musim depan," ucap rider berusia 20 tahun tersebut.
Quartararo pun enggan disebut sebagai kandidat serius untuk menjadi juara dunia musim depan.
"Saya bukanlah pesaing untuk menjadi juara dunia. Tapi yang jelas saya akan bertarung dengannya (Marquez)," pungkasnya.
Baca Juga: Valentino Rossi Mengaku Sempat Hampir Banting Setir Menjadi Pembalap Formula 1
Peluang Quartararo untuk melanjutkan gebrakan sebenarnya cukup besar, apalagi jika menilik bahwa musim kemarin baru menjadi musim perdananya.
Quartararo pun dipastikan akan membalap dengan motor spesifikasi terbaru, yang membuat dirinya kini memiliki kesempatan untuk bersaing dengan para pembalap top.
Patut diingat, segala macam prestasi Quartararo pada MotoGP 2019 diraihnya di atas motor lawas.
View this post on InstagramMana laga yang menjadi favorit Bolasporter yah? . #championsleague #ligachampions #gridnetwork
Source | : | Marca |
Penulis | : | Agustinus Rosario |
Editor | : | Agustinus Rosario |