Namun, Chang/Kim sendiri tak menyerah dan mulai mencoba mencecar Greysia/Apriyani dari area depan net hingga nyaris menyusul 5-6.

Greysia/Apriyani tak gentar. Juara India Open 2019 itu terus merapatkan defens mereka.

Serangan bertubi berupa smes tajam dari Chang ye-na dan Kim Hye-rin secara bergantian berhasil ditepis Greysia/Apriyani.

Greysia/Apriyani bahkan berhasil membalikkan serangan Chang/Kim dan unggul 10-7.

Seusai break interval, Greysia/Apriyani terus ditempel oleh Chang/Kim.

Selisih skor mereka tak lebih dari satu poin sampai 17-17.

Di poin kritis ini, Greysia/Apriyani empat tertinggal 17-18.

Namun, serangan tajam Apriyani dari baseline mampu membuat Chang/Kim pontang-panting.

Baca Juga: Cara Anti-mainstream Menjadi Miliarder: Menjadi Mekanik di MotoGP

Tak jarang, drive silang kejut dari Greysia/Apriyani juga mengecoh Chang/Kim hingga akhirnya Greysia/Apriyani mendapat match point 20-18 lebih dulu.

Chang/Kim sempat nyaris memaksakan setting saat menambah satu poin.

Akan tetapi, sergapan cepat dari Apriyani ke arah tengah daerah pertahanan Chang/Kim sukses menembus pertahanan wakil Negeri Ginseng itu.

Pada akhirnya, Greysia/Apriyani berhasil merebut tiket semifinal dan merevans kekalahan atas Chang/Kim dengan skor akhir 21-19, 21-19.

(*)

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Real Madrid unggul dengan skor 3-1 mengalahkan Valencia. . Selain gol sumbangan Kroos, Isco (menit ke-39) dan Luka Modric (menit ke-65) melengkapi langkah Los Blancos menuju final. . Sedangkan gol semata wayang Valencia terjadi di menit tambahan waktu oleh Daniel Parejo (menit 90+2). . Lawan Real Madrid di final nanti menunggu hasil Barcelona menghadapi Atletico Madrid pada Jumat (10/1/2020) dini hari WIB. . #realmadrid #losblancos #kroos #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Jan 9, 2020 at 12:47am PST