SportFEAT.COM - Shesar Hiren Rhustavito berhasil mengandaskan Kidambi Srikanth pada babak pertama Indonesia Masters 2020, Rabu (15/1/2020).
Indonesia berhasil mengirimkan satu wakil tunggal putra menuju putaran 16 besar Indonesia Masters 2020.
Kepastian itu didapat setelah tunggal putra Indonesia, Shesar Hiren Rhustavito, berhasil memenangi laga babak pertama Indonesia Masters 2020 hari ini.
Bermain di lapangan 1 Istora Senayan Jakarta, Shesar sukses menundukkan Kidambi Srikanth.
Keberhasilan Shesar mengalahkan pemain India tersebut terjadi dalam pertarungan rubber game dengan skor 18-21, 21-12, 21-14.
Kemenangan tersebut jelas menjadi bekal positif bagi Shesar.
Pasalnya, sampai pertemuan ketiga ini, Shesar sama sekali belum pernah kalah ketika berhadapan dengan Kidambi Srikanth.
Sejak kedua pemain tersebut masih berada di level junior, Kidambi belum pernah sekalipun menang dari Shesar.
Dua pertemuan sebelumnya yang selalu dimenangkan oleh Shesar terjadi pada Kejuaraan Dunia Junior 2011 dan Kejuaraan Asia 2019.
Jalannya Pertandingan
Shesar mengawali gim pertama dengan start yang tidak terlalu bagus.
Dia langsung tertinggal 0-5 dari Kidambi Srikanth.
Meski begitu, Shesar perlahan mulai mengejar ketertinggalannya.
Sedikit demi sedikit, Shesar mulai mendapatkan ritme bermainnya dan berhasil mempertipis jarak menjadi 5-8.
Kidambi Srikanth kerap kali memberikan buangan silang kepada Shesar, tapi Shesar berhasil mengantisipasi dengan baik.
Justru, Kidambi melakukan beberapa kesalahan beruntun dan membuat Shesar menambah skor menjadi 8-9.
Satu lucky ball dari Kidambi berhasil membuat jarak skor kembali melebar. Namun setelahnya, Shesar tak menyiakan pukulan tanggung Kidambi dan kembali menempel ketat skor Kidambi menjadi 9-10.
Di paruh kedua gim pertama, Shesar mempercepat tempo permainan. Pemain 25 tahun itu aktif menyergap sambaran Kidambi di depan net. Shesar pun akhirnya berhasil menyamakan kedudukan menjadi 12 sama.
Sayang, dua kesalahan beruntun dari Shesar membuat Kidambi kembali unggul dua poin. Shesar pun seolah terkunci di angka 12. Sementara Kidambi sendiri terus menambah keunggulan hingga 17-12.
Satu lob serang Kidambi yang melebar akhirnya memutus perolehan poin beuruntun Kidambi. Shesar masih terus tampil agresif dan menipiskan jarak menjadi 14-17.
Akan tetapi, di poin kritis ini Shesar beberapa kali justru salah membuang bola. Beberapa pukulannya menjadi santapan empuk bagi Kidambi untuk melancarkan smes.
Shesar sempat menjaga asa dengan mengamankan dua kesempatan game point milik Kidambi hingga nyaris menyusul perolehan skor pemain India itu menjadi 18-20.
Namun satu pengembalian Shesar sempat membentur net dan pada akhirnya gim pertama pun menjadi milik Kidambi dengan skor 21-18.
Pada gim kedua, Shesar langsung tampil agresif. Seolah tak ingin mengulangi hal yang sama di awal gim pertama, Shesar berhasil tampil menekan dan unggul 5-1 pada gim kedua.
Beberapa kali Shesar mulai kerap melakukan unforced error.
Pukulan dia ke arah baseline kerap terlalu deras dan hal itu lantas membuat Kidambi mendapat poin secara cuma-cuma. Skor 7-7.
Mulai kembali didekati Kidambi, Shesar terus mempercepat tempo permainan dan berhasil unggul sementara 11-8.
Baca Juga: Rehat Total 2 Bulan, Kento Momota Diharapkan Mampu Bangkit Tanpa Rasa Tertekan
Kedudukan skor sempat kembali ketat saat Kidambi berhasil mempertipis jarak menjadi 11-12.
Shesar berhasil tampil lebih dominan di area depan net. Dia sukses menambah pundi-pundi keunggulan menjadi 15-11.
Beberapa kali Shesar terus memberikan dorongan bola ke arah backhand Kidambi. Dan hal itu berhasil menjadi sumber poin baginya hingga terus unggul 17-12.
Sedangkan Kidambi sendiri justru melakukan unforced error beruntun hingga mengantarkan Shesar meraih game point 20-12.
Satu smes overhead dari Shesar gagal diantisipasi Kidambi, Shesar merebut gim kedua dan memaksakan terjadinya rubber game.
Pada gim ketiga, kedua pemain tampak berhati-hati. Mereka saling beradu kuat dalam pukulan netting dan tak melulu melakukan smes tajam seperti di gim kedua dan gim ketiga.
Satu reli panjang sempat terjadi di mana Kidambi berushaa terus membuat pontang-panting Shesar hingga jatuh bangun untuk mengamankan bola. Mendapat smes bertubi, Shesar terus bertahan dan justru berhasil memenangi reli tersebut.
Sebaliknya, Kidambi seolah mulai goyah, beberapa kali pukulannya kerap gagal dan hal itu menjadikan Shesar terus bertambah unggul hingga 11-6.
Seusai break interval, Shesar semakin berada di atas angin dan sukses menambah keunggulan sampai 16-7.
Kidambi sempat mencoba mengejar perolehan skor Shesar higga 11-17.
Di poin-poin tua, Kidambi justru kerap melakukan eksalahan sendiri, Pukulan-pukulannya sering melebar hingga menambah keunggulan bagi Shesar menjadi 19-12.
Reli-reli menarik sempat tersaji dan Shesar berhasil keluar sebagai pemenang.
Shesar pun akhirnya memenangi laga tersebut dengan skor akhir 21-18, 12-21, 21-14.
(*)
Source | : | SportFEAT.com |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |