Jelang Rematch Lawan Deontay Wilder, Tyson Fury Ternyata Lakukan Ritual Ekstrem
SportFEAT.COM - Petinju kelas berat, Tyson Fury, menceritakan ritual ekstremnya jelang pertandingan ulang melawan Deontay Wilder.
Petinju kelas berat asal Inggris, Tyson Fury bakal melakoni laga ulangan melawan Deontay Wilder.
Laga bertajuk perebutan gelar juara dunia kelas berat WBC itu bakal dihelat pada 22 Februari 2020 mendatang di MGM Garden Arena, Las Vegas, Amerika Serikat.
Pertarungan Fury kontra Wilder sebelumnya pernah berlangsung pada Desember 2018, di mana saat itu laga berakhir imbang.
Baca Juga: Rionny Mainaky Komentari Performa Tiga Anak Asuhnya di Turnamen Indonesia Masters 2020
Persiapan matang jelang laga bigmatch itu telah dilakukan kedua petinju, termasuk Tyson Fury.
Selain menjaga pola makan dan minum, Tyson Fury ternyata mempunyai satu ritual ekstrem yang selaku dilakukannya untuk meningkatkan stamina.
Petinju kelahiran Wythenshawe itu ternyata mempunyai kebiasaan tak lazim yakni melakukan masturbasi.
Tak tanggung-tanggung, dalam sehari ia bisa lebih dari lima kali melakukan hal tersebut.
"Saya melakukan banyak hal yang sebelumnya tidak saya lakukan. Saya makan lima / enam kali sehari, minum delapan liter air," kata Fury, dikutip SportFEAT.com dari Express.
"Jika itu akan memberikan keunggulan, aku bersedia mencobanya. Namun hingga kini aku lebih senang melakukan masturbasi tujuh kali sehari."
Baca Juga: Pernah Dibujuk Gabung Persib, Makan Konate Justru Berlabuh ke Tim Rival Arema FC
Petinju yang sempat menggeluti tarung bebas WWE ini mengaku melakukan hal tersebut untuk memompa hormon testosteronnya.
Tak berhenti sampai di situ, Fury juga melakukan langkah berani jelang menghadapi Wilder yakni memecat pelatihnya, Ben Davidson.
Petinju berusia 31 tahun akhirnya menunjuk Javan Hill sebagai pelatih baru.
Ia menunjuk pria yang dijuluki The Sugar karena menurutnya mampu membantu Fury memperoleh kemenangan KO ke-21 nya.
"Saya tidak datang ke sini (melawan Wilder) untuk keputusan poin, saya sudah terlalu banyak (9 kali menang). Saya datang ke sini untuk KO," ujar Fury.
"Saya memiliki 21 di antaranya dan dari hati itulah yang ingin saya lakukan,"
"Inilah sebabnya saya mempekerjakan Sugar Hill. Jika saya tidak ingin KO, saya tidak akan menyewa pelatih Kronk [gym terkenal Detroit]."
Tyson Fury sangat optimistis mampu memenangi laga kontra Deontay Wilder pada Februari mendatang.
"Aku akan mendapatkan sabuk hijau itu, aku juga akan mendapatkan Majalah Cincin, dan aku juga akan mempertahankan kejuaraan linierku, juga," ucap Fury.
Baca Juga: Begini Respons PSSI usai Dikritik Shin Tae-yong Soal Kualitas Lapangan
Video Pilihan
| Source | : | Express |
| Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
| Editor | : | Nuranda Indrajaya |
Terkini
TERPOPULAR
