SportFEAT.COM - Mantan pebulu tangkis Indonesia, Lindaweni Fanetri, mengaku kadang masih kangen dengan bulu tangkis kendati kini telah fokus berbisnis.
Siapa tak kenal dengan Tai Tzu Ying? Pemain Taiwan ini pernah memuncaki peringkat BWF dan menjadi ratu bulu tangkis dunia.
Pemain berusia 25 tahun ini juga merupakan kandidat kuat peraih medali emas Olimpiade 2020 Tokyo di nomor tunggal putri, bersama rivalnya, Chen Yu Fei.
Tak beda jauh dengan Tai, nama Pusarla V. Sindhu pun cukup harum di kancah bulu tangkis dunia.
Sindhu merupakan juara dunia 2019 dan kini bertengger di peringkat 6 dunia.
Dengan prestasi sedemikian mentereng, agaknya sulit membayangkan bahwa Sindhu dan Tai pernah kalah oleh pemain Indonesia.
Namun, nyatanya salah seorang pemain tanah air pernah mengalahkan mereka berdua dalam pertandingan internasional.
Penakluk Sindhu dan Tai tersebut tak lain adalah Linda Wenifanetri.
Baca Juga: Ini Wejangan Liliyana Natsir untuk Pasangan Anyar Indonesia, Tontowi/Apriyani
Pemain kelahiran Jakarta, 29 tahun yang lalu tersebut memang pernah menjadi ujung tombak Indonesia di nomor tunggal putri.
Sebelum memutuskan pensiun dua tahun yang lalu, Linda pernah menumbangkan Sindhu dan Tai, masing-masing sebanyak dua kali.
Kini, Linda tengah sibuk mengurus bisnisnya di bidang kuliner, tepatnya kedai kopi.
Kendati baru memulai bisnis, Lina mengaku sudah ketagihan. Apalagi dia merupakan penggemar kopi sejak dulu.
"Bisnis itu seru, saya jadi merasakan up and down-nya. Saya sendiri mulai berbisnis sejak Juli tahun lalu," ujar Linda seperti dikutip SportFEAT.com dari Badmintonindonesia.org.
"Saya juga jadi bisa minum kopi. Kalau dulu kan waktu jadi atlet, minum kopi harus dibatasi, nggak boleh banyak-banyak," imbuhnya.
Saat ini, Linda mengaku sudah jarang bermain bulu tangkis. Namun, demi kesehatannya, ia tetap menjalankan olahraga seperti renang dan jogging.
"Sekarang sih sudah nggak ngikutin perkembangan bulu tangkis, tapi masih sering lihat update lewat media sosial," ujarnya.
"Kadang saya juga kangen main bulu tangkis, dan masih sering kumpul sama teman-teman mantan atlet seperti Nitya (Krishinda Maheswari) dan Rizki (Amelia Pradipta). Masih sering main ke pelatnas juga," ucap Linda.
Di akhir pernyataannya, Linda berharap agar tim bulu tangkis Indonesia meraih prestasi maksimal di tahun 2020 ini, khususnya di event akbar seperti Piala Thomas dan Uber serta Olimpiade Tokyo.
View this post on Instagram
Source | : | badmintonindonesia.org |
Penulis | : | Agustinus Rosario |
Editor | : | Agustinus Rosario |