SportFEAT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra asal Jepang, Kento Momota, dinyatakan tak mengalami cedera serius akibat kecelakaan yang menimpanya di Malaysia, usai menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Jepang.
Beberapa waktu lalu, ramai diberitakan soal kecelakaan yang menimpa tunggal putra terbaik dunia, Kento Momota di Malaysia.
Insiden kecelakaan mobil yang menewaskan sang supir tersebut terjadi selang satu hari pascakeberhasilan Kento Momota menjuarai ajang Malaysia Masters 2020, awal Januari 2020 lalu.
Setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Putrajaya Malaysia, Kento Momota diperbolehkan pulang ke Jepang pada 16 Januari lalu.
Setibanya di Negeri Sakura, Kento Momota dikabarkan langsung mendapat penanganan cepat.
Dia langsung dilarikan ke rumah sakit di Tokyo, Jepang untuk menjalani tes dan beberapa pemeriksaan lebih lanjut.
Baca Juga: Tunggal Putra Malaysia Sebut Kok Sintetis Justru Bikin Pertandingan Cepat Tuntas
Baca Juga: Gagal Juara di Thailand Masters 2020, Hafiz/Gloria Menyadari Letak Standar Kualitas Permainan Mereka
Keputusan tersebut diambil untuk memastikan bahwa Kento Momota benar-benar hanya menderita cedera ringan, tak ada luka dalam.
Dilansir SportFEAT.com dari Sina Sports yang mengutip Shimbun, Kento Momota dinyatakan dalam keadaan sehat.
Semua hasil pemeriksaan dinyatakan normal.
Pemain kidal 24 tahun itu hanya menderita luka memar dan beberapa luka di wajahnya.
Mendengar hal bahagia ini, salah satu petinggi Asosiasi Bulu Tangkis Jepang (NBA), Kinji Zeniya, mengaku sangat lega.
Kinji Zeniya menuturkan bahwa selamatnya Momota dari insiden kecelakaan tersebut adalah sebuah keajaiban.
"Ini adalah sebuah keajaiban. Saya harus katakan bahwa ini adalah sebuah keajaiban," kata Kinji Zeniya, dikutip SportFEAT.com dari Sina Sports.
Perkataan Kinji Zeniya tersebut memang bukan tanpa alasan.
Sebab, Kento Momota sendiri dilaporkan duduk di barisan kedua tepat di belakang supir mobil van yang tewas.
Namun, Momota berhasil selamat dengan menderita beberapa luka memar di wajah dan patah tulang hidung.
Dia menderima 10 jahitan di antara kedua alisnya.
Di sisi lain, selamatnya Kento momota ini menjadi sebuah kabar yang tentu amat melegakan bagi Asosiasi Bulu Tangkis Jepang (NBA).
Sebab, Kento Momota adalah pemain yang paling digadang-gadang oleh Jepang mampu memenangi medali emas Olimpiade Tokyo 2020.
"Saat mendengar kabar bahwa Momota menderita beberapa cedera, saya sempat panik," ucap Kinji Zeniya dikutip SportFEAT.com dari Xinhua Sports.
"Sebab Olimpiade Tokyo sebentar lagi akan bergulir, dan ini sangat penting bagi kami dan dia,"
"Tetapi, saya lebih bahagia dan lebih bersyukur karena cedera yang ia alami tidak parah dan hanya cedera ringan," tukasnya.
Tahun 2020 memang menjadi tahun penting bagi karier Kento Momota karena adanya perhelatan Olimpiade Tokyo 2020.
Bisa dibilang, Momota ini sedang berada di masa-masa jayanya. Kesempatan untuk meraih medali bahkan medali emas pada Olimpiade Tokyo 2020 amat terbuka baginya.
Selain itu, ambisi Momota untuk mengikuti Olimpiade Tokyo 2020 dipastikan semakin besar setelah pada edisi Olimpiade Rio 2016 lalu ia harus rela kehilangan kesempatan.
Pada 2016, Kento Momota tak bisa mengikuti Olimpiade Rio 2016 karena sedang menjalani hukuman larangan bertanding selama satu tahun akibat terlibat judi ilegal.
(*)
Source | : | Sina Sports,Xinhua Sports |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |