Batalnya uji coba kontra salah satu tim besar Negeri Jiran itu membuat Robert pusing bukan kepalang.
Sebab dirinya memang mengingkan sebuah laga uji coba dengan tim yang memiliki kualitas seimbang dengan tim besutannya.
Hal itu dilakukannya untuk mengasah taktik dan mempersiapkan diri jelang turun di kompetisi Liga 1 2020.
"Kami mencari tim luar negeri yang bersedia datang pada 11 Februari ke Bandung karena itu akan menjadi fase persiapan berikut kami," ucap pelatih asal Belanda itu.
Mantan pelatih Arema FC itu menyebut wabah virus corona telah mempengaruhi rencana timnya untuk beruji coba ke luar negeri.
Seperti yang diketahui, virus corona saat ini telah menjadi perbincangan di seluruh dunia, termasuk di kawasan Asia Tenggara.
Dengan alasan kesehatan para pemain, pelatih dan staf Persib Bandung, Robert Alberts akhirnya memutuskan untuk tidak membawa timnya beruji coba ke luar Indonesia.
"Jika liga benar digelar pada 29 Februari atau awal Maret, maka kami butuh 2-3 uji coba lagi," ucap Robert.
"Tetapi memang kami tidak mudah menemukan lawan apalagi tiap tim tidak mau bepergian terlalu banyak seiring menyebarnya virus dari Wuhan," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Songsong Kompetisi Liga 1 2020, Arema FC Kian Beraroma Kental Amerika Latin
Lebih lanjut, pelatih berusia 65 tahun itu sebenarnya telah berencana memboyong anak asuhnya ke Singapura dan Malaysia.
Karena kedua negara itu sudah ada yang terkena virus corona, rencana Persib Bandung tersebut dibatalkan.
"Keputusan juga sudah diambil. Pertandingan yang sebelumnya sudah kami rancang di Singapura dan Malaysia dibatalkan untuk menghindari virus," ucap Robert.
"Kami tidak ingin mengambil resiko untuk pemain dan staf karena bepergian," katanya melanjutkan.
Sebagai gantinya, Robert Alberts akan mengadakan uji coba di dalam negeri untuk tanggal 11 Februari nanti.
"Jadi kami akan melihat nanti setelah tanggal 11 dan mencari siapa lawan tanding kami yang sesuai dengan standar kami," kata Robert mengakhiri.
Baca Juga: Jelang Olimpiade Tokyo 2020, Tuan Rumah Dibikin Was-was oleh Virus Corona
Source | : | Tribun Jabar |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |