SportFEAT.COM - Ada satu risiko besar yang disadari Shin Tae-yong selama menjadi pelatih timnas Indonesia sejak awal tahun 2020 ini.
Terpilihnya Shin Tae-yong menjadi pelatih timnas Indonesia memunculkan satu harapan besar di dunia sepak bola Tanah Air.
Terlebih, kiprah Shin Tae-yong untuk menangangi timnas Indonesia kali ini tak cuma di satu sektor.
Ya, Shin Tae-yong resmi ditunjuk sebagai pelatih timnas Indonesia untuk semua sektor, di antaranya timnas U-16, timnas U-19, timnas U-23 hingga timnas Indonesia usia senior.
Memiiliki tugas baru yang begitu kompleks tentu menghadirkan tantangan tersendiri. Setidaknya hal inilah yang dirasakan pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Apalagi ketika berbicara dunia sepak bola Indonesia.
Selain itu, melatih timnas Indonesia adalah pengalaman pertama bagi Shin Tae-yong dalam berkarier di luar Korea Selatan.
Salah satu risiko besar yang diemban Shin Tae-yong adlah begitu besarnya animo para penggemar sepak bola Indonesia.
"Itu (fanatisme suporter) adalah sebuah beban," kata Shin tae-yong dikutip SportFEAT.com dari BolaStylo.com.
"Saya cukup khawatir bagaimana reaksi suporter (Indonesia) nanti lewat hasil dari laga (timnas)," imbuhnya.
Untuk sementara ini, Shin Tae-yong masih bisa bernafas lebih laga lantaran belum ada pertandingan resmi yang dilakoni timnas Indonesia.
Sejauh ini, Shin Tae-yong baru menangani timnas U-19 Indonesia saat melaksanakan laga uji coba saat pemusatan latihan di Thailand akhir Januari 2020 lalu.
"Saya masih belum memainkan satu pun turnamen (resmi) atau laga saat ini, jadi reaksi suporter masih baik-baik saja," kata pelatih Shin.
Baca Juga: Penyerang Legendaris Chelsea Sebut Takkan Ada Lagi Striker Hebat yang Mau Gabung Manchester United
Kekhawatiran Shin Tae-yong tersebut sebenarnya memang cukup berdasar.
Pasalnya, kedatangan pelatih 50 tahun tersebut menggantikan sosok pelatih timnas Indonesia sebelumnya yakni Simon McMenemy yang sempat mendapat cibiran banyak pihak.
Kritikan pedas yang membuat Simon McMenemy akhirnya lengser dari kursi juru taktik pelatih timnas Indonesia tersebut berawal darirentetan hasil minor skuad Garuda pada kualifikasi Piala Dunia 2022 lalu.
(*)
Source | : | BolaStylo,Sportal Korea |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |