SportFEAT.COM - Goh V Shem/Tan Wee Kiong harus rela menanggung beban lebih berat akibat kesalahan sepele yang mereka lakukan yaitu terlambat mendaftarkan diri ke beberapa turnamen terdekat.
Pasangan ganda putra Malaysia, Goh V Shem/Tan Wee Kiong, semakin tak bisa bersantai ria di tengah kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020.
Satu kesalahan kecil yang Goh V Shem/Tan Wee Kiong lalukan beberapa waktu lalu membuat nasib mereka kini semakin di ujung tanduk.
Ganda putra senior Negeri Jiran tersebut terlambat mendaftarkan diri pada dua turnamen penting yaitu German Open 2020 (3-8 Maret) dan All England Open 2020 (11-15 Maret) yang masih masuk kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020.
Baca Juga: Terlambat Daftar Turnamen, Nasib Ganda Putra Senior Malaysia ke Olimpiade Tokyo 2020 Kian Terancam
"Ini memang kesalahan kami. kami terlalu fokus pada tiga turnamen di awal tahun ini, kemudian ada agenda Imlek, dan kami lupa dengan tanggal deadline-nya," kata Goh V Shem dikutip SportFEAT.com dari The Star.
Akibat kesalahan yang cukup sepele tersebut, kini Goh/Tan menanggung beban yang lebih berat karena harus dikejar waktu untuk segera memperbaiki peringkat mereka di tengah periode kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020.
Baca Juga: Shin Tae-yong Beberkan Alasan Sempat Tak Tertarik Melirik Indonesia
Goh/Tan pun kini langsung mendaftarkan diri ke turnamen selanjutnya yaitu Swiss Open 2020 yang merupakan turnamen World Tour Super 300 dan akan digelar pada 17-22 Maret 2020.
"Kami sudah memohon untuk bisa tetap mendaftarkan diri (di German dan All England) tapi tidak bisa. Sekarang, kami mendaftarkan nama kami ke Swiss Open 2020," ucap Goh.
Goh V Shem menuturkan bahwa mau tidak mau, ia dan Tan Wee Kiong wajib menuai hasil apik di Swiss Open 2020, bahkan akan lebih baik jika mampu meraih gelar di sana.
"Tan Wee Kiong dan saya tidak boleh menyerah dalam kualifikasi Olimpiade kali ini," ujar Goh.
"Saya yakin jika Malaysia bisa mengirim dua pasangan ke Olimpiade Tokyo 2020 mendatang. Syaratnya ya kami harus menang," imbuhnya.
Target yang diutarakan pasangan peraih medali perak Olimpiade Rio 2016 tersebut tentu terbilang berat.
Selain tren menurun yang tengah mereka alami, munculnya para ganda putra muda yang ikut bersaing memperebutkan slot ke Olimpaide Tokyo 2020 juga menambah langkah Goh/Tan semakin sulit.
Baca Juga: Bocoran Klub Anyar Osvaldo Haay Usai Angkat Kaki dari Persebaya Surabaya
Dari data yang didapat SportFEAT.com, saat ini Goh V Shem/Tan Wee Kiong masih berada di peringkat ke-12 dunia.
Sementara ganda putra Malaysia yang memiliki peringkat tertinggi adalah Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang duduk di peringkat delapan.
Jika Malaysia ingin mengirim dua wakil ganda putra menuju Olimpiade Tokyo 2020 mendatang, maka Goh/Tan setidaknya harus berhasil menembus jajaran delapan besar dunia sampai periode kualifikasi berakhir pada akhir April 2020 mendatang.
"Kami memang telah melewatkan dua kesempatan kami, tapi sekarang kami akan mempergunakan waktu kami sebaik mungkin di Malaysia untuk berlatih lebih keras," ucap Tan Wee Kiong.
"Kami masih berharap kami bisa lolos ke Olimpiade Tokyo 2020," tandasnya.
(*)
Source | : | the star |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |