Tak berhenti di situ, Fedor Emelianenko juga memuji kemampuan Nurmagomedov dalam memanfaatkan kelebihan sebagai pegulat untuk mengalahkan lawannya.
"Khabib telah menemukan gayanya, menang dengan menggunakan kekuatannya," kata Emelianenko dilansir BolaSport.com dari BJPENN.
"Dalam elemen-elemen itu, dia unggul di atas para pesaingnya."
Meski demikian, petarung berjulukan The Last Emperor itu mempunyai beberapa krtitikan untuk Khabib terkait performanya.
"Namun, Khabib harus, tentu saja, menambal kekurangan dalam tekniknya." ujar Emelianenko.
"Misalnya dalam teknik pukulan dan tendangan. Dia masih memiliki waktu untuk mengasah tekniknya agar lebih baik," katanya melanjutkan.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Sesumbar Tak Akan Ada Petarung UFC yang Bisa Bikin Dirinya Bonyok
Terlepas dari itu, Khabib Nurmagomedov saat ini tengah mempersiapkan laga selanjutnya melawan Tony Ferguson.
Pertarungan bertajuk perebutan gelar juara dunia kelas ringan itu rencananya akan digelar pada Minggu (19/4/2020) di Barclays Center, New York, Amerika Serikat).
Jelang pertarungan tersebut, petarung berusia 35 tahun itu mempunyai beban bagus setelah menang di dua laga sebelumnya.
Pria asal Dagestan mampu menumbangkan Dustin Poirier dan Conor McGregor, semuanya berakhir melalui kemenangan submission.
Tak jauh berbeda dengan Khabib, Tony Ferguson juga mempunyai bekal tak kalah mentereng.
Petarung berjulukan El Cucuy itu memegang rekor 12 kemenangan secara beruntun.
Terakhir, dia sanggup mengalahkan Donald Cerrone secara TKO pada ronde kedua dalam ajang UFC 238, Juni 2019.
Ferguson akan menjadi ujian besar bagi Nurmagomedov lantaran memiliki kemampuan menyerang yang impresif.
Baca Juga: Pelatih Sebut Conor McGregor Bisa Saja Kalahkan Seluruh Petarung UFC yang Ada, tetapi...
View this post on Instagram
Source | : | BolaSport.com,bjpenn.com |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |