"Kita tidak boleh takabur, tetap harus hati-hati. Tapi mesti percaya diri," tutur Achmad Budiharto dikutip SportFEAT.com dari Badminton Indonesia.
"Kalau bicara kans, peluang kami 55:45 untuk menang dari India," lanjut Budiharto.
Menghadapi India memang mendatangkan tantangan tersendiri bagi Anthony Sinisuka Ginting dan kawan-kawan.
Pasalnya, India kerap memberikan kejutan tak terduga dalam pertandingan di ajang beregu.
Salah satunya soal komposisi pemain yang diturunkan.
Hal tersebut bahkan terlihat sejak fase penyisihan grup Kejuaraan Beregu Asia 2020.
Untuk diketahui, tim putra India memang mengirimkan pemain yang lebih hemat.
Ganda putra andalan mereka, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty tak bisa dimainkan karena Rankireddy mengalami cedera.
Imbasnya, Shetty pun sempat ditandemkan dengan pemain lain, termasuk pemain tunggal India, Kidambi Srikanth.
Namun ternyata pasangan dadakan India tersebut justru berhasil menjadi penentu kemenangan India atas Thailand pada babak perempat final kemarin.
Melihat perjalanan India yang cukup mengejutkan, tim putra Indonesia tentu wajib berhati-hati. Khususnya di nomor tunggal.
Source | : | Badminton Indonesia |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |