"Hanya saja, saya sering melakukan kesalahan sendiri yang terbukti memberikan perbedaan berarti," ujarnya menambahkan.

Namun demikian, pemain berusia 24 tahun itu mengaku optimistis bisa berbicara banyak di gelaran Olimpiade Tokyo 2020 mendatang

Untuk itu, sebelum ikut ambil bagian di turnamen multievent terakbar di dunia tersebut, pemain ranking enam dunia ini mengaku tengah berlatih keras.

Dalam persiapannya kali ini, mantan pebulu tangkis nomor satu dunia ini mengaku menekankan di dua aspek yakni kesabaran dan pertahanan.

"Saya telah berlatih untuk memperkuat pertahanan juga (merasa) harus sedikit lebih sabar dalam bermain," ujarnya lagi.

"Berkaca dari pertandingan sebelumnya, setelah reli (panjang), saya akhirnya melakukan kesalahan sederhana di mana saya harus memberikan poin," imbuhnya.

Baca Juga: Sambut 2 Event Besar Tahun Ini, Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia Siap Gelar Latihan Berat ala Militer

Selain faktor teknis, Sindhu sempat menggemparkan dunia bulu tangkis dengan latihan yang tak biasa.

PV Sindhu sempat menyatakan dalam 11 bulan terakhir ini dirinya fokus melakukan meditasi dan relaksasi agar penampilannya di atas lapangan meningkat.

"Itu tidak akan memberi Anda kesuksesan instan. Teknik meditasi membantu Anda tetap tenang dan membuat Anda terus maju," ucap Sindhu.

"Selama pertandingan Anda bisa menjadi tidak sabar, menjadi marah dan kehilangan poin," ujarnya menjelaskan.

PV Sindhu bisa langsung merasakan seberapa besar dampak dirinya melakukan meditasi dan relaksasi dalam waktu dekat ini.

Mantan ratu bulu tangkis dunia itu akan ikut ambil bagian pada kejuaraan All England 2020 yang akan diselenggarakan 11-15 Maret 2020 mendatang.

Baca Juga: Akibat Tak Punya Uang, Daren Liew Isyaratkan Segera Gantung Raket

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Feb 25, 2020 at 5:51am PST