SportFEAT.COM- Makan Konate sempat santer dikaitkan untuk kembali dengan mantan klubnya Persib Bandung, namun akhirnya gagal karena satu hal.
Saga transfer untuk Makan Konate dapat dikatakan bak sebuah drama yang memiliki akhir yang buruk.
Sempat santer dikabarkan akan berlabuh menuju Persib Bandung, namun kenyataaannya sang pemain bergabung bersama Persebaya Surabaya.
Penampilan apiknya bersama Arema FC membuat dirinya menjadi incaran banyak klub peserta Liga 1.
Dan salah satu klub yang tertarik dengan jasa sang pemain adalah mantan klubnya Persib Bandung.
Makan Konate sendiri diketahui pernah bersama skuad Persib Bandung dan berhasil membawa klub tersebut untuk juara ISL 2014.
Baca Juga: Tingkatkan Kualitas Liga 1 2020, PSSI Siapkan Fasilitas Baru untuk Wasit
Terdapat fakta mengejutkan terkait kegagalan pemain asal Mali tersebut gagal berlabuh ke tim beralias Maung Banudung.
Hal tersebut diungkapkan secara langsung oleh Komisaris Persib Bandung Umuh Muchtar.
Menurut Umuh Muchtar kegagalan ini bukan disebabkan oleh sang pemain, melainkan kesalahan dari sang agen Makan Konate yakni Mamadou.
"Konate tidak punya dosa, dalangnya adalah Mamadou (agen Konate)" ujar Umuh Muchtar dilansir SportFEAT.COM dari Tribun Jabar.
Umuh menuturkan bahwa kegagalan ini diawali dari ulah sang agen yang tidak mengangkat telepon dari Umuh untuk finalisasi trasnfer pemain.
Dirinya juga mengakui dibuat kesal oleh ulah sang agen tersebut yang dianggapnya seperti menghilang begitu saja.
"Saya udah deal, sudah ok, saya telepon telepon hilang, banyak marah saya sama dia (Mamadou)," ujar Umuh Muchtar.
Baca Juga: 2 Langkah Besar Persita Tangerang Usai Dapat Promosi ke Liga 1 2020
Ketika ditanya mengenai hubungan dirinya dengan Konate pasca sang pemain gagal kembali ke Persib, Umuh Muchtar mengaku masih menjalin hubungan baik dengan sang pemain.
"Saya sampai saat ini sama Konate masih berhubungan" ujar Umuh Muchtar.
Selain berkomentar mengenai masalah kegagalan trasnfer Konate, dirinya juga memberikan keterangan yang mengejutkan.
Menjelang dimulainya Liga 1 2020, Umuh Muchtar memilih mengundurkan diri sebagai manajer dan memilih untuk menjabat sebagai komisaris.
"Saya tidak jadi manajer, jadi nanti tidak ada lagi kata saya manajer, saya komisaris aja" tegas Umuh Muchtar.
Pengunduran diri Umuh Muchtar juga akan segera ia sampaikan pada pihak PT PBB.
"Ini saya belum bicara sama Pak Zaenuri tapi saya katakan seperti itu" Ujar Umuh Muchtar.
Baca Juga: Pelatih PSM Makassar Maklumi Blunder Miswar Saputra di Piala AFC 2020
(*)
Source | : | Tribun Jabar |
Penulis | : | Ridwan Budiman |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |