"All-England adalah platform yang baik untuk para pemain tunggal dan ganda putra terbaik kami untuk mengungguli diri mereka sendiri, ”kata Kenny, dikutip SportFEAT.com dari The Star.

Hal tersebut bisa saja terjadi andai pasangan ranking delapan dunia itu menampilkan permainan terbaik dan berjuang mati-matian.

Pasalnya Aaron Chia/Soh Wooi Yik dihantui rekor buruk kala bertanding dengan The Minnions, di mana selalu kalah di enam pertemuan terakhir.

Terbaru, pasangan terbaik Negeri Jiran itu dikalahkan Kevin/Marcus saat bertanding di final Kejuaraan Beregu Asia 2020 Januari lalu.

Baca Juga: All England Open 2020 - 2 Wakil Malaysia Ditantang Putus Rekor Buruk Lawan Musuh Bebuyutan Asal Indonesia

Namun Aaron/Soh harus bersabar andai ingin mengalahkan Kevin/Marcus di All England Open 2020.

Sebab hal tersebut baru akan terjadi andai keduanya bertemu di babak perempat final turnamen bulu tangkis dunia.

"Kami berharap Aaron/Wooi Yik akan melakukan segalanya untuk mengatur pertemuan melawan Marcus-Kevin dan akan mengalahkan mereka untuk pertama kalinya," ucap Kenny.

Kenny Goh juga menilai kemenangan atas Kevin/Marcus adalah satu-satunya cara bagi pemain Malaysia untuk bisa naik peringkat.

"Mengalahkan pemain berperingkat tinggi untuk pertama kalinya juga akan menjadi dorongan tepat waktu bagi mereka menjelang Olimpiade Tokyo," ucap Kenny.

Pasangan ganda putra Aaron Chia/Soh Wooi Yik akan berjumpa dengan sesama pemain Malaysia Goh Sze Fei/Nur Izzuddin Rumsani di babak pertama All England Open 2020.

Baca Juga: Ganda Putra Malaysia Sebut All England Open 2020 Bak Batu Sandungan Menuju Olimpiade Tokyo 2020

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Mar 9, 2020 at 11:00pm PDT