Meski penyelenggaran Olimpiade Tokyo 2020 semakin diragukan akibat virus Corona, Yuta Watanabe tetap menargetkan raihan medali emas.
"Saya tidak tahu apakah Olimpiade nanti berjalan sesuai jadwal, tapi yang jelas kami (ia dan Endo -red) menargetkan medali emas," tegas Yuta Watanabe dikutip SportFEAT.com dari The Star.
Yuta Watanabe pun menganggap bahwa kemenangan di All England 2020 lalu memang jadi pemacu semangatnya dalam menatap kompetisi berikutnya.
Namun demikian, pemain yang juga bermain rangkap di ganda campuran bersama Arisa Higashino tersebut tak mau terlarut dalam euforia tersebut.
"Menjadi juara All England kini adalah masa lalu bagi kami. Sekarang, kami akan memulai lagi semuanya dari awal," ucap Watanabe.
Baca Juga: Di Balik Kegagalan Marcus/Kevin di All England 2020 Tersimpan Sekelumit Catatan Manis
Yuta Watanabe sendiri merupakan pebulu tangkis aset emas Jepang.
Selain sukses di nomor ganda putra, Watanabe juga pernah menjadi juara All England Open pada 2018 lalu bersama Arisa Higashino.
Bahkan, kala itu Yuta Watanabe/Arisa Higashino juga menaklukan ganda campuran nomor satu dunia, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong di laga puncak.
Pada sisi lain, keberhasilan Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe menjadi juara All England Open 2020 membukukan sejarah.
Mereka menjadi ganda putra pertama Jepang yang sukses menjuarai ajang All England Open.
Prestasi tersebut pun kini membuat peringkat Endo/Watanabe merangsak naik satu setrip.
Source | : | the star,badspi.jp |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |