SportFEAT.COM - Hendra Setiawan tak risau dengan penundaan berbagai turnamen, ia berharap bisa tampil di Olimpiade Tokyo 2020 dengan tenang tanpa gangguan COVID-19.

Penundaan berbagai turnamen baik nasional dan internasional akibat pandemi COVID-19 membuat banyak pihak mulai mengkahwatirkan Olimpiade Tokyo 2020.

Olimpiade Tokyo 2020 sendiri menruut rencana akan dilaksanakan pada 24 Juli sampai 9 Agustus 2020.

Namun serangan pandemi COVID-19 membuat penyelenggaraan ajang empat tahunan tersebut kini terancam ditunda.

Menyikapi hal tersebut, salah satu pemain ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan, mengaku tak terlalu dipusingkan oleh hal tersebut.

Meski Olimpiade Tokyo 2020 kini menjadi salah satu impiannya, Hendra berharap ia tetap bisa bertanding dengan tenang pada kompetisi itu.

Opsi penundaan pun tidak akan menjadi masalah baginya, sebab yang terpenting saat ini adalah kesehatan semua pihak.

Baca Juga: Tunggu COVID-19 Mereda, Indonesia Open 2020 Berpotensi Digelar September Tahun Ini

Baca Juga: Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi Ternyata Sempat Menangis Usai Kalah Telak di All England 2020

"Situasi sekarang tidak sesuai buat melaksanakan pertandingan. Untungnya kualifikasi sudah ditunda semua, baguslah," kata Hendra Setiawan, dikutip SportFEAT.com dari Antara.

"Olimpiade kan masih bulan Juli, kita tidak tahu kedepannya gimana perkembangan virus ini," ucap Hendra.

"Semoga saja sudah selesai (reda) jadi bisa main di Olimpiade dengan tenang. Saya juga was-was kalau harus bertanding pada Olimpiade Tokyo 2020 di tengah wabah virus Corona," ucapnya.

Hendra Setiawan sebenarnya punya misi besar pada Olimpiade Tokyo 2020.

Ia dan Mohammad Ahsan bertekad membayar kegagalan mereka pada edisi terakhir pada Olimpiade Rio 2016 lalu. Saat itu, Ahsan/Hendra yang difavorritkan banyak pihak bisa raih emas justru terpeleset dan gagal lolos fase grup.

Untuk sementara ini, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan telah dipastikan lolos kualifikasi ke Olimpiade Tokyo 2020.

Peringkat dan poin mereka sudah cukup untuk menemani Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo untuk menjadi perwakilan ganda putra Indonesia di ajang tersebut.

"Bagi saya dan Ahsan juga tidak masalah (banyak turnamen ditunda -red) karena kami sudah memastikan tiket ke Olimpiade Tokyo 2020," tukas Hendra.

Hendra Setiawan sendiri sebenarnya sudah pernah mencicipi manisnya medali emas olimpiade pada Olimpiade Beijing 2008 silam.

Kala itu, ia sukses menyabet medali emas Olimpiade Beijing 2008 bersama Markis Kido usai mengalahkan ganda putra andalan tuan rumah, Fu Hai Feng/Cai Yun.

Akan tetapi, tekad dan impian besar Hendra pada Olimpiade Tokyo 2020 pun masih besar.

Pasalnya, salah satu alasan terkuat Hendra ngotot ke Olimpiade Tokyo 2020 adalah ingin membawa pulang medali bersama Mohammad Ahsan.

"Target pulang bisa bawa medali ke Tanah Air, apa pun medalinya," tandasnya.

(*)

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

Top Scorer Liga 1 2020 hingga pekan ketiga sebelum akhirnya ditunda karena virus corona #liga1 #liga12020 #bolasport #bolastylo #sportfeat #gridnetwork #superballid

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada 21 Mar 2020 jam 5:56 PDT