Alhasil kompetisi sepak bola di Negeri Pizza harus ditangguhkan setidaknya sampai 3 Mei mendatang.

Namun keputusan itu belum final tergantung perkembangan pandemi COVID-19 ini berlangsung.

Kondisi mengkhawatirkan ini ternyata sudah diprediksi oleh Presiden Juventus Andrea Agnelli.

Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Asosiasi Klub Eropa (ECA) ini bahkan telah memperingatkan klub sepak bola akan menghadapi ancaman terhadap eksistensi mereka.

Dalam sebuah surat kepada ECA, yang dilaporkan oleh Reuters, Agnelli memperingatkan klub-klub di Benua Biru memiliki masalah besar andai penundaan tetap berlanjut.

Baca Juga: Tak Sekali Pun Diusir dari Lapangan, Inilah Pemain Paling Bersih Manchester United Sepanjang Masa

"Kami semua adalah eksekutif sepakbola yang bertanggung jawab atas kesejahteraan dan keberlanjutan klub yang kita kelola, yang dihadapkan dengan ancaman eksistensial yang nyata," ucap Agnelli.

“Karena sepakbola sekarang macet, demikian juga arus pendapatan kami di mana kami bergantung untuk membayar pemain, staf, dan biaya operasi kami yang lain."

Pria berusia 44 tahun itu menambahkan COVID-19 menjadi tantangan terbesar yang pernah dihadapi oleh klub-klub sepak bola.

"Tidak ada yang kebal dan waktu adalah esensi," ucap Agnelli, seperti dikutip SportFEAT.com dari Mirror.

"Memenuhi keprihatinan kami akan menjadi tantangan terbesar yang pernah dihadapi oleh permainan dan industri kami."

Baca Juga: Kompetisi Dihentikan Akibat COVID-19, Manchester United Ingin Kembalikan Tiket Penggemar

Saat ini, Agnelli dan ECA mengklaim telah mencari solusi terbaik untuk menghadapi situasi sulit yang disebabkan pandemi virus corona.

"Diskusi sangat aktif seperti apa pendekatan terhadap lisensi UEFA dan kerangka kerja FFP dalam menghadapi krisis saat ini," ujar Agnelli lagi.

Liga-liga top Eropa saat ini memang tengah ditangguhkan, di mana Liga Inggris diperkirakan tidak akan dilanjutkan hingga Juni.

Selain itu, wabah COVID-19 juga memaksa turnamen Euro 2020 terpaksa mengalami pengunduran menjadi tahun depan.

Tak berhenti sampai di situ, ajang olah raga multi event terbesar di dunia Olimpiade Tokyo 2020 juga mundur setahun.

Baca Juga: Sering Dipinjamkan, Mantan Pemain Arsenal Ini Nyaris Tak Punya Kenangan Manis Bersama The Gunners

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Mar 28, 2020 at 3:18am PDT