SportFEAT.COM- Pemian bertahan milik Tottenham Hotspur merasa aneh saat banyak pihak yang mendesak pesepak bola untuk donasikan gajinya lawan COVID-19.
Danny Rose yang kini sedang dalam masa peminjaman bersama Newcastle United ini sedang terheran-heran dengan peristiwa yang terjadi belakangan ini.
Dimana banyak pihak yaang mendesak agar para pemain sepak bola mau menyisishkan gaji mereka untuk membantu melawan pandemi Virus Corona.
Rose sendiri merasa masalah gaji adalah urusan pribadi yang tidak boleh diantur-atur oleh orang lain yang tak berkepentingan.
Baca Juga: Tunggal Putra Indonesia Ini Terpacu Lihat Konsistensi Kento Momota
Kejadian membuat Danny Rose sangat terheran-heran, hal ini diakuinya dalam sebuah wawancara.
Awal mula kejadian ini adalah ketika sekertaris kesehatan Inggris Matt Hancock meminta para pemain sepak bola untuk ikut berkontribusi memotong gaji mereka untuk melawan pandemi ini.
"Ketika saya bangun di pagi hari, dan membaca komentar dari orang-orang parlemen, kami seperti merasa dalam situasi buruk," ujar Rose dilansir SportFEAT.COM dari BBC Radio 5.
"Orang-orang di luar sepak bola mengomentari kami, rasanya tidak pantas bagi mereka untuk mengatur-atur uang sepak bola,"
"Saya merasa hal itu sangat aneh!" Tambah Rose pada BBC Radio 5.
Dilain sisi Rose sebenarnya tidak akan keberatan untuk memberikan sebagian gajinya bagi orang-orang yang bekerja di garis terdepan dalam memerangi COVID-19.
Ternyata sebelum Rose berkata demikian, Garry Neville dan Gary Lineker sudah menyatakan penentangan atas himbauan yang disampaikan oleh Matt Hancock itu.
Guna menengahi masalah ini, Kapten Liverpool, Jordan Henderson mencoba berdiskusi dengan k-19 kapten masing-masing klub peserta Liga Inggris untukmendonasikan gaji mereka.
(*)
Source | : | BBC Radio 5 Live |
Penulis | : | Ridwan Budiman |
Editor | : | Nestri Yuniardi |