"Saya benar-benar menghargai kepindahan Coutinho sejak detik pertama, tetapi itu rasanya sangat sulit," ujar Klopp dilansir SportFEAT.COM dari Pure Football Podcast.
"Ini bukan hanya soal penandatanganan kontrak berminggu-minggu sebelumnya, tetapi soal dirinya yang juga menutup peluang untuk klub lain pada saat itu,"
Klopp sendiri berusaha mempertahankan Coutinho karena ada sebab lain juga, yaitu Liverpool sedang kekurangan pemain setelah ditinggal oleh Adam lallana karena cedera.
Klopp tak rela jika klubnya harus kehilangan dua pemain dalam waktu yanh hampir bersamaan.
Baca Juga: Langgar Aturan COVID-19, Jose Mourinho Dapat Teguran dari Tottenham Hotspur
"Kemudian kami harus berusaha keras karena tidak ada pilihan lain, kami kehilangan Lallana karena cedera pada waktu itu juga, kami terancam kehilangan dua pemain," tambah Klopp.
Sangat disayangkan ternyata usaha yang dilakukan Klopp tak membuahkan hasil sehingga dirinya terpakasa merelakan pemain bintangnya itu untuk pergi.
Pada akhirnya, Liverpool mau tak mau melepas pemainnya itu dengan mahar120 juta euro yang dibayarkan Barcelona atau setara dengan 2 triliun rupiah pada 2018 lalu.
Namun tak sesuai harapan sang pemain dan juga klub, bersama Barcelona Coutinho tampil jauh dari kata mengesankan.
Hingga akhirnya dirinya dipinjamkan ke Bayern Muenchen untuk memberikan dirinya waktu bermain reguler.
Tetapi Muenchen nampaknya tak ingin mempermanenkan Coutinho yang itu artinya dia harus kembali ke Barcelona musim depan.
Source | : | Purely Football |
Penulis | : | Ridwan Budiman |
Editor | : | Nestri Yuniardi |