SportFEAT.COM - Petarung UFC, Jorge Masvidal, mengkritik keputusan Presiden Dana White, yang berencana mengggelar duel di sebuah pulau misterius.
Kegagalan menggelar beberapa duel UFC 249 membuat sang Presiden Dana White berputar otak.
Pria berusia 50 tahun itu akhirnya mengeluarkan ide dengan menggelar seluruh pertarungan UFC di sebuah "pulau khusus".
Dana White juga menyatakan bisa saja menggelar pertandingan secara rutin setiap minggu di pulau tersebut.
Tak hanya itu, pihaknya juga menambahkan akan menyediakan pesawat sebagai tranportasi keluar-masuk pulau.
Baca Juga: Gagal Bertarung Melawan Tony Ferguson di UFC 249, Justin Gaethje Malah Bersyukur
Salah satu bintang UFC Jorge Masvidal, mengaku girang dengan apa yang direncanakan Dana White tersebut.
Petarung asal Amerika Serikat itu juga mengibaratkan rencana Dana White layaknya sebuah film dari aktor sekaligus petarung legendaris Bruce Lee.
Dalam film tersebut terdapat sebuah scene yakni ketika para atlet karate dan kungfu bertempur dalam sebuah pulau.
Hal tersebut terungkap ketika Masvidal melakukan sebuah sesi interview dengan BT Sport.
Baca Juga: Tony Ferguson Angkat Bicara soal Penundaan Duelnya Kontra Justin Gaethje di Ajang UFC 249
"Pria (Dana White) gila yang kedengarannya seperti film Bruce Lee, seperti Enter the Dragon atau semacamnya," kata Masvidal, dikutip SportFEAT.com dari SportBible.
"Seperti kamu akan pergi ke suatu lokasi yang dirahasiakan ini, bertarung melawan banyak pejuang dan semua kegilaan ini. Aku sangat menyukainya," ujarnya menjelaskan.
Meski begitu, petarung berjuluk Gamebred ini tidak menyatakan niatnya bertarung di tempat yang unik tersebut.
Terlepas dari itu, Jorge Masvidal menyebut bahwa dirinya kian dekat menjalani pertarungan melawan Kamaru Usman.
Dalam duel tersebut, Masvidal mempunyai peluang besar merebut sabuk juara dunia kelas welter milik Kamaru Usman.
"Ada kesepakatan di atas meja, tetapi ketika kesepakatan penuh dan keseluruhan itu bisa diselesaikan dan bagaimana itu akan berjalan," kata Masvidal.
Baca Juga: Petarung UFC asal Kamerun Ingin Banting Setir Jadi Petinju Layaknya Conor McGregor
Yang menjadi alasan kuat mengapa duelnya melawan Kamaru Usman sulit digelar pada waktu dekat adalah soal bayaran.
"Anggaran benar-benar tidak ada di sana dengan cara untuk apa yang kita minta. Label harga yang saya letakkan di sana, mereka tidak mau membayar," ucapnya lagi.
"Kami juga tidak terlalu jauh, kami bisa membuatnya bekerja sama depan untuk sebuah fakta.
"Saya pikir pada bulan Juli, saya akan 'memancung' orang ini (Usman) untuk dilihat seluruh dunia," ungkapnya menegaskan.
Baca Juga: Bukan Khabib Nurmagomedov atau Conor McGregor, Inilah Petarung UFC Favorit Mike Tyson
View this post on Instagram
Source | : | Sportbible |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |