SportFEAT.COM - Faktor usia membuat pemain ganda putri nomor satu Indonesia, Greysia Polii lebih memikirkan dua aspek tertentu menjelang Olimpiade Tokyo 2020.
Penundaan Olimpiade Tokyo 2020 selama satu tahun ke depan turut menjadi perhatian Greysia Polii.
Di usianya yang kini sudah menginjak 32 tahun, mundurnya Olimpiade Tokyo 2020 membuat Greysia Polii kembali harus berpacu dengan waktu.
Greysia Polii yang saat ini berpasangan dengan Apriyani Rahayu memang menjadi satu-satunya harapan ganda putri di ajang Olimpiade Tokyo 2020.
Baca Juga: Hari Kartini - Susy Susanti Ingin Pebulu Tangkis Putri Indonesia Lebih Meroket
Secara peringkat, posisi Greysia Polii/Apriyani Rahayu masih aman dengan bertengger di peringkat delapan dunia.
Meski begitu, Greysia mengakui bahwa penundaan Olimppiade Tokyo 2020 kini membuat dia harus pandai-pandai mengatur mood.
Peraih medali emas Asian Games 2014 itu kini lebih berusaha mempersiapkan mental dan pikiran menuju Olimpiade Tokyo 2020.
"Sekarang perasaan saya flat saja. Saya lebih mempersiapan diri ke olimpiade tahun depan. Persiapannya lebih ke mental dan pikirannya dulu," ujar Greysia dilansir SportFEAT.com dari Badminton Indonesia.
Source | : | Badminton Indonesia |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |