Pembalap yang kini berusia 24 tahun itu pernah mencatatkan hasil terbaiknya pada MotoGP Catalunya dengan finis di urutan keenam.
Dia pun berhasil finis di urutan ke-12 dalam klasemen akhir pembalap MotoGP 2015 dan hanya berada satu setrip di bawah Espargaro yang ada di urutan ke-11.
Kini, nama Vinales menjadi salah satu pesaing terdekat Marquez.
Pada MotoGP 2019 lalu, Vinales yang memperkuat Monster Energy Yamaha sukses meraih urutan ketiga dalam klasemen pembalap.
3. Fabio Quartararo (2019)
Fabio Quartararo tampaknya memang pantas menjadi pembalap terbaik dari lima peraih Rookie of the Year dalam lima musim terakhir.
Berbeda dengan empat pembalap Rookie of the Year lainnya, Quartararo justru berangkat dari kelas Moto2 dengan bekal tidak begitu apik.
Quartararo juga bukan sosok pembalap yang menjadi Juara Dunia Moto2 2018.
Namun, keberanian Petronas Yamaha SRT menggaet Quartararo terbayar lunas.
Pembalap berjuluk El Diablo itu justru sukses menjadi pembalap yang paling mengancam dominasi Marc Marquez.
Bahkan, Quartararo juga berhasil unggul jauh dari rekan satu timnya, Franco Morbidelli, selama musim 2019 bergulir.
Fabio Quartararo sukses tujuh kali naik podium dan meraih enam pole positiion.
Kendati masih belum berhasil mengoleksi gelar juara, kecepatan dan kemampuan Quaratararo dalam menguasai YZR-M1, membuatnya menjadi pembalap rookie yang paling disegani.
Baca Juga: Fabio Quartararo Dianggap Jadi Pembalap yang Menyulitkan Semua Rivalnya dalam 10 Tahun ke Depan
Quartararo mampu bertengger di urutan keenam klasemen akhir MotoGP 2019 dengan mengantongi 192 poin.
(*)
Source | : | GPOne.com,SportFEAT.com |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |