"Saya mendengar Dana White mengatakan bahwa dia melanjutkan pertarungan pada 9 Mei dan saya menjadi main event," kata Gaethje dilansir BolaSport.com dari BJPENN.
"Saat itu, reaksi saya 'Apa-apaan ini?'. Jujur, sebenarnya saya kecewa. Soalnya saya sering bilang kepada mereka kalau saya tidak ingin bertarung dengan latihan singkat," imbuhnya.
Meski mengaku dibuat kecewa, petarung asal Amerika Serikat itu tidak ingin menyalahkan UFC karena mempunyai alasan kuat.
Baca Juga: Mike Tyson Tak Akan Pernah Bisa Jadi Petarung Legendaris JIka Terjun di Dunia UFC
"Saya tidak menyalahkan mereka. Tetapi, mereka mempunyai asumsi bahwa saya bersedia pada 18 April, maka saya pasti juga bisa pada 9 Mei," tutur Gaethje.
"Tetapi, itu adalah keadaan yang berbeda bagi saya. Jadi, saya benar-benar tidak senang dengan keputusan itu," tuturnya melanjutkan.
Pada sisi lain, Justin Gaethje bakal menerima sebuah penundaan duel jika ada alasan besar.
"Untuk sebuah gelar, bertarung dengan pemberitahuan sehari itu tidak masalah," ujarnya.
Sebelumnya, UFC telah mengirim sinyal pemenang antara Justin vs Ferguson mempunyai kesempatan menantang juara kelas ringan Khabib Nurmagomedov.
View this post on Instagram
Source | : | bjpenn.com |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |