SportFEAT.COM - Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen bertekad memanfaatkan jeda kompetisi untuk meraih salah satu tujuan mereka yakni kembali bertengger di peringkat delapan besar dunia.
KIm Astrup/Anders Skaarup Rasmussen merasa diuntungkan dengan adanya jeda kompetisi bulu tangkis akibat virus Corona.
BWF memang telah menangguhkan beberapa turnamen sampai Juli 2020 mendatang.
Salah satu ajang bergengsi Olimpiade Tokyo 2020 pun juga diketahui telah diundurkan selama satu tahun.
Melihat adanya kebijakan tersebut, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen melihat peluang mereka untuk kembali ke puncak performa mereka.
Baca Juga: Siap Lanjutkan Kompetisi, Begini Cara Vietnam Bisa Bebas Virus Corona
Saat ini Astrup/Rasmussen memang masih menjadi ganda putra terbaik yang dimiliki Denmark.
Akan tetapi, jika dilihat dari segi peringkat mereka telah terlempar dari 10 besar dengan kini bertengger di peringkat 12 dunia.
Padahal, sebelumnya juara China Open 2018 itu sempat menduduki tahta peringkat lima dunia.
"Saya harap, Anders dan saya bisa mempertahankan level terbaik kami dari masa jeda kompetisi sekaligus kualifikasi Olimpiade nanti. Mudah-mudahan jeda ini memberikan kami ruang untuk bisa meningkatkan performa kami agar bisa kembali di delapan besar lagi," ucap Kim Astrup dilansir SportFEAT.com dari BWF Badminton.
Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen tahun ini sudah berhasil menggondol satu gelar juara dari Spain Masters 2020.
Di babak final turnamen BWF Super 300 itu, mereka menang atas Lee Yang/Wang Chi-Lin dengan skor 21-17, 21-19.
Kim Astrup berujar bahwa setelah jeda kompetisi berakhir, ia dan Rasmussen akan jauh lebih merasa haus gelar daripada sekarang.
"Kami akan jauh lebih lapar gelar ketika kembali nanti. Kami akan benar memanfaatkan jeda kompetisi ini untuk meningkatkan beberapa hal-hal kecil,"
"Sebelumnya kami tidak bisa terlalu memperhatikan detail kami ketika latihan karena seringnya jadwal turnamen yang padat," imbuh dia.
Baca Juga: Kevin Sanjaya Ungkap Sikap Lawan yang Bisa Memancing Aksi Tengilnya
Di saat yang sama, salah satu ganda putra legendaris Denmark, Mathias Boe baru saja memutuskan pensiun.
Seolah terpacu dengan berakhirnya karier Boe, Astrup bertekad untuk mengembalikan kejayaan ganda putra Denmark kembali.
"Kami harus terus bekerja keras, ganda putra kami sekarang harus segera bangkit dan merencakan sesuatu agar bisa kembali tampil di kelas dunia," kata Kim Astrup.
"Saya yakin, dengan motivasi yang kuat kami bisa mencari cara mampu tampil kompetitif, dan meraih medali bagi Denmark baik di Kejuaraan Dunia atau Olimpiade," pungkasnya.
(*)
Source | : | BWF Badminton,Badminton Europe |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |