"Saya bermain untuk Luton kala itu dan sedang bertanding melawan Barnet,"
"Dia (perwakilan Arsenal) mendatangi ayah saya dan mengatakan pada dia bahwa ingin saya ikut ke klub,"
"Dia hanya ingin mengontrak saya untuk klub Arsenal," ujar Wilshere dilansir SportFEAT.COM darim Lockdown Tactics.
Baca Juga: Siap Lanjutkan Kompetisi, Begini Cara Vietnam Bisa Bebas Virus Corona
Akibat tawaran ini Wilshere mengaku sering bolak-balik Luton ke London selama 15 menit setiap hari.
"Saya berjalan 15 menit dari Luton ke London setiap hari, bahkan ayah saya terpaksa harus menyelesaikan pekerjaannya lebih awal untuk mengantar saya," ujar Wilshere.
Wilshere yang kala itu masih berusia sembilan tahun didesak sang ayah untuk segera mengambil keputusan bergabung dengan Arsenal.
Wilshere yang pada akhirnya setuju bergabung dengan The Gunners sempat merasa kesal karena harus segera begabung.
"Ayah saya menepikan van berwarna merah kecilnya dan berkata 'ini hari terakhirmu kamu harus mengambil keputusan,"
"Saya bergegas menuju ke ayah saya sembari berkata pada teman-teman saya 'Sialan ! Saya akan bergabung dengan Arsenal," ujar Wilshere.
Jack Wilshere sendiri saat ini sudah berganti kostum menjadi pemain West Ham United setelah pada 2018 lalu The Hammers menebus dirinya dari Emirates Stadium.
(*)
Source | : | Goal dan berbagai sumber,Lockdown Tactics Podcast |
Penulis | : | Ridwan Budiman |
Editor | : | Nestri Yuniardi |