SportFEAT.COM - Beberapa pemain top dunia yang lama berkarier di Eropa rupanya pernah mencicipi bermain di Liga Jepang.
Liga Jepang merupakan salah satu kompetisi terbaik di kawasan Asia Tenggara.
Bahkan klub-klub Negeri Sakura merupakan langganan juara di kompetisi antarklub Benua Kuning, seperti Gamba Osaka dan Kashima Antlers.
Tak hanya sukses merajai Benua Asia, Liga Jepang rupanya mempunyai magnet tersendiri bagi pesepak bola kelas dunia.
Terbukti ada beberapa pemain-pemain yang pernah menjuarai turnamen sekelas Liga Champions, Piala Eropa hingga Piala Dunia tercatat merumput di J-League.
Untuk itu, redaksi SportFEAT.com telah merangkum lima pesepak bola kelas dunia yang tercatat pernah melanjutkan karier sepak bola profesional di Liga Jepang.
1. Zico
Zico merupakan pesepak bola pertama dunia yang membuka jalan bagi pemain lain yang berkarier di Liga Jepang.
Mantan pemain timnas Brasil pada 1976-1986 itu tercatat pernah berseragam Kashima Antlers pada 1991-1994.
Pemain legendaris berjuluk "Pele Putih" itu memutuskan hijrah ke Negeri Sakura setelah meninggalkan Flamengo pada 1989.
Saat memutuskan menerima tawaran Kashima Antelers, Zico tengah menginjak usia 38 tahun.
Akan tetapi, Zico berhasil menunjukkan kelasnya sebagai pemain top dunia dengan koleksi 35 gol dari 46 penampilan sebelum memutuskan pensiun di sana.
Baca Juga: Arsene Wenger Ternyata Pernah Ingin Menghajar Sir Alex Ferguson, Kapan ?
Meskipun kariernya sebagai pesepak bola telah berakhir di Jepang, Zico rupanya tak langsung pulang ke Brasil.
Dia justru menerima tawaran menjadi konsultan untuk tim nasional Jepang.
Zico juga pernah menukangi tim Samurai Biru saat memenangi Piala Asia 2004 dan membawa Jepang lolos ke putaran final Piala Dunia 2006.
2. Gary Lineker
Gary Lineker merupakan mantan pemain Piala Dunia lainnya yang pernah merumput di Liga Jepang.
Lineker juga masih memegang rekor sebagai pemain timnas Inggris yang sukses menjadi top skorer Piala Dunia.
Ia menorehkan enam gol dalam gelaran Piala Dunia 1986 Meksiko.
Gary Lineker memutuskan pindah ke Liga Jepang dan bergabung dengan Nagoya Grampus pada 1992-1994.
Sebelum berseragam Nagoya Grampus, pemain berjuluk Mr. Nice Guy atau Si Tuan Baik itu pernah membela Leicester City, Everton, Barcelona hingga Tottenham Hotspur.
Baca Juga: Ternyata Ada Peran Jose Mourino di Balik Karier Mentereng Brendan Rodgers
Julukan Mr Nice Guy didapat Lineker karena sepanjang karier sepak bolanya, ia tak sekali pun mendapatkan kartu merah.
Selama dua musim membela Nagoya, Gary Lineker tak mampu menunjukkan performa apik lantaran harus bergulat dengan cedera.
Tercatat dirinya hanya mampu mengoleksi empat gol dari total 18 pertandingan yang ia lakoni.
3. Fernando Torres
Selain kedua pemain di atas, Fernando Torres merupakan pemain top dunia kesekian kali yang pernah menghabiskan karier di Negeri Matahari Terbit.
Peraih satu trofi Piala Dunia dan dua titel Piala Eropa ini, memilih melanjutkan karier di Jepang usai kontraknya tak diperpanjang Atletico Madrid.
Torres memutuskan menerima tawaran Sagan Tosu pada 2018 lalu.
Namun kebersamaannya bersama Sagan Tosu hanya berlangsung dua musim setelah Torres memutuskan pensiun akhir musim lalu.
Baca Juga: Liverpool Tak Akan Juara Liga Champions 2004-2005 Tanpa 'Gol Hantu' Luis Garcia
Di laga penutup kariernya, Torres memperkuat Sagan Tosu melawan Vissel Kobe, klub yang dibela dua mantan pilar Barcelona, Andres Iniesta dan David Villa.
Sayangnya di penghujung karier profesionalnya, Torres harus mengakui keunggulan tim lawan dengan skor telak 1-6.
4. Andres Iniesta
Andres Iniesta merupakan mantan pemain Barcelona yang sukses berkarier di Eropa.
Bersama La Blaugrana, pemain yang berposisi sebagai gelandang itu sukses mempersembahkan banyak gelar bergengsi untuk tim.
Andres Iniesta tercatat pernah menyumbangkan trofi Liga Spanyol, Copa del Rey, Piala Super Spanyol, Liga Champions. Piala Super Eropa hingga Piala Dunia Antarklub.
Selain cemerlang bersama klub, Iniesta rupanya juga menjadi pilar utama di timnas Spanyol.
Saat membela La Furia Roja, pemain asli Katalan ini menyumbangkan satu gelar Piala Dunia dan dua trofi Piala Eropa.
Baca Juga: Amadeo Raul Carrizo, Pelopor Utama Kiper yang Tampil Gunakan Sarung Tangan
Kariernya di Eropa sendiri berhenti usai klubnya Barcelona memutuskan tak memperpanjang masa bakti Iniesta.
Alhasil, pemain yang identik dengan nomor punggung 6 ini memilih melanjutkan karier di Asia dan bergabung dengan Vissel Kobe.
Selama dua musim membela Vissel Kobe, pemain berusia 35 tahun itu sukses mempersembahkan dua gelar untuk klubnya yakni Piala Jepang dan Piala Super Jepang.
5. David Villa
Penyerang legendaris timnas Spanyol ini juga merupakan pemain top dunia yang pernah merasakan kerasnya Liga Jepang.
David Villa tercatat hijrah ke kompetisi Negeri Asia Timur itu pada 2019 dari klub MLS, New York City FC.
David Villa sendiri tercatat pernah satu klub dengan Andres Iniesta di Vissel Kobe.
Baca Juga: Tetapkan Jadwal Latihan Lagi, Pemain Manchester United Siap-Siap Cuci Baju Sendiri
Meskipun hanya semusim berkarier di Jepang, pemain berjuluk El Guaje berhasil menyumbangkan sebiji gelar yakni Piala Jepang.
Selama membela Vissel Kobe, David Villa sukses mengoleksi 13 gol dalam 28 pertandingan yang dilakoni.
Vissel Kobe juga merupakan klub terakhir yang dibela mantan penyerang Barcelona dan Atletico Madrid itu sebelum pensiun di akhir musim lalu.
View this post on Instagram
Source | : | SportFEAT.com |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |